Pagi dibulan Juni 2014 sahabat kita, seorang pengurus P2Tel, memberi sambutan dalam acara “Penilaian Keluarga Sakinah Mawadah Warohmah” tingkat Propinsi Jabar. Beliau bersama bu Nining, istrinya yang dinikahinya selama 32 sudah menjadi juara tingkat Kota dan menjadi wakil dari Bandung.
Beliau contoh pensiunan yang tak pernah mengeluh, bekerja ikhlas, sebagai : Karyawan Telkom; Ketua RW 14 Sadang Serang, Bendahara PP P2Tel dan pengusaha UKM produksen “Minuman Jahe Buning” dan memproduksi pakaian OR, kaos, jaket dengan nama Rumah Produksi Raglan” bersama putra putrinya.
Mereka berdua selain mengasuh dan mendidik 4 anak, juga mengasuh beberapa anak yatim dan anak disable. Padahal MP nya kecil. Ruarr biasaa. Retirement inspiration. Mohon do`a dengan harapan p. Toto Sugiharto beserta ibu Nining menjadi Keluarga Sakinah Mawadah Warohmah tingkat Propinsi dan lanjut tingkat Nasional. (MundarWiyarso)-FR
———
Beberapa komentar dari teman dekatnya :
1-P H Sugiarto yg saya kenal: Sebagai pekerja yg tekun, telaten ulet dan tak kenal waktu. Penuh tanggung jawab, sering kerja sampai tengah malam krena besoknya ditunggu boss. Sebagai teman enak diajak bicara, banyak mendengar, sering bercerita memuji orang yg ikut membesarkan hingga jadi orang seperti sekarang.
Santun kepada orang yg lebih tua. Sebagai mahluk sosial ,Kearifan sosialny luar biasa .. Bersedia menjadi ketua RT belasan th, sekarang masih menjadi ketua RW sdh 8 th. Sebgai hamba Allah taat dan berhsil membangun masjid RW yg sangat baik. Klo dgn satu kata ” SEMPURNA ” Smga Allah meridhoi amin. ++ ds ++
———-
2-Memang sangat Ruarrrr biasa pak Toto Sugiarto yang biasa dipanggil pak TOHID dikalangan P2TEL baik ditingkat kepengurusannya Pusat dan Cabang. TOHID demikian beliau sering mengenalkan dirinya kepada Rekans sesama Anggota P2TEL/PMP; alias TOtok HIDeng . . . . . ..
Saya mendukung pak Toto sebagai JUARA Keluarga Sakinah Mawadah & Warrohmah ditingkat Provinsi Jabar. Kalau perlu kita bentuk TIMSESnya . (Agus Purwono)-FR
————
3-Pak Toto dikenalkan kepada saya oleh pak Djaka Rubianto, saat itu pak Djaka menjadi bendahara PP P2Tel dan pak Toto yang memegang kasirnya.
Soal keuangan pak Toto adalah pribadi yang amanah. Bisa dipercaya. Mengelola uang yang tidak sedikit dengan berbagai sumber dan bentuk account-nya.
Saya juga beberapa kali ke rumahnya, kebetulan tidak jauh dari rumah saya di Cigadung. Saya jadi mengenal kehidupan keluarganya, yang bahu membahu semua aktif, ada saja kegiatan bisnis dan sosial di lingkungannya. Istrinya jadi sahabat almarhumah istri saya.
Tetangga-tetangganya mengenal pak Toto sebagai sosok soaial, bila kita ke terminal Sadang Serang, tanyalah ke pada warung atau rumah disekitar situ, dengan senang hati mereka menunjukan rumah pak Toto. Pak Toto fisiknya kuat, naik motor ke Jawa Tengah di lalapnya dengan enteng.
Waktu mendaki G. Manglayang, seorang peserta tidak lagi kuat berjalan. Lalu kita mencari sebilah bambu panjang. Kami berdua, pak Toto di depan dan saya di ujung belakang memikul bambu sehingga teman yang lemah itu bisa bergayut dan selamat sampai ke kaki gunung. Saat itu sepatu gunung saya juga sudah menganga, dan “dipelihara” oleh pak Toto.
Salam. Semoga sukses buat pak Toto sekeluarga. (Sadhono Hadi)-FR
