SURABAYA, KOMPAS.com – Operator seluler Telkomsel menargetkan penambahan pengguna layanan 4G LTE di kota Surabaya sebanyak 3 juta orang hingga akhir tahun 2015 nanti.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Penjualan Telkomsel, Mas’ud Khamid di sela acara peluncuran layanan 4G LTE di Surabaya, Minggu (22/3/2015).
“Di tahun 2015 ini kita targetkan tiga juta pelanggan 4G di segmen youth (remaja), yang nanti akan mendorong industri kreatif,” demikian ujar Mas’ud kepada KompasTekno.
Ditambahkan oleh Mas’ud, anak muda dan industri kreatif memang menjadi target incaran Telkomsel untuk menggunakan layanan 4G-nya, karena akar dari 4G menurutnya adalah bisnis digital.
“Bisnis digital itu kan butuh transaksi yang cepat dan melibatkan file-file yang ukurannya besar, tentu butuh koneksi (data) yang bisa diandalkan,” kata Mas’ud.
Ke depannya, menurut Mas’ud, jika produk-produk handset 4G dengan harga yang terjangkau sudah banyak beredar, barulah Telkomsel menyasar pengguna 4G untuk keseluruhan pasar.
Dari segi infrastruktur jaringan, Telkomsel dikatakan oleh Mas’ud sudah menyiapkan 161 BTS dalam upaya menggelar layanan 4G di Surabaya tahap pertama. Sementara BTS yang mendukung koneksi 4G yang dimiliki Telkomsel hingga saat ini diklaim telah mencapai 1000-an menara.
Dari sisi pengguna, Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah di kesempatan jumpa media di Yogyakarta, Jumat (20/3/2015) menuturkan jumlah pengguna layanan 4G LTE Telkomsel semenjak diluncurkan Desember 2014 lalu hingga kini telah mencapai 160.000 pelanggan. (Editor: Reza Wahyudi ; http://tekno.kompas.com/read/2015/03/23/1149002/4g.lte.telkomsel.di.surabaya.sasar.anak.muda)-FatchurR
