Cermin bisnis Anggota

Live talk show edisi ke XIII tanggal 22-12-2016 jam 19.30

Live talk show edisi ke XIII hari Kamis TGL 22.12.16 Pukul 19.30  . Dengan menyajikan Topik “Bisnis Istri Pensiunan Mewujudkan Emansipasi Wanita” [Dalam rangka merayakan Hari Ibu 22/12/2016] Nara sumbernya _Empat Istri Pensiunan sebagai Praktisi Bisnis_yaitu:
1. Titi Prihnawati (Global Inn JATIM)
2. Sumarmi Arimbi (Batik Arimbi DIY)
3. Niniek E Surtini (Rumah Tawa Hotel & Guesthouse Bandung JABAR)
4. Putu Ayu Novita (Eximius DKI)

Mereka berbagi dengan para Pepeng dan Pendengar Radio K.Lite FM (tentang suka duka merintis bisnis dalam menghadapi dominasi bisnis oleh para pria).

K-Lite Hari Ibu BPtg-2Kita bisa ikuti melalui streaming: http://www.streema.com/radios/k_lite_fm
Hadiah Menarik dan Fungsional diberikan kepada Anda yg pada saat Talk Show mengajukan pertanyaan/komentar melalui tlp 022 253 1972 atau  SMS: 0812 203 1972
BPTg !!!! … Bermanfaat ….. Bermartabat …. Maju

 

Acara Talk show itu berlangsung dengan baik dan tercatat dipantau dan diminati dari beberapa kota diantaranya : Bandung (Taman Kopo, Kiara Condong, Dayeuhkolot, Pangalengan); Depok, Cibubur, Bekasi. Juga dari Sleman, Yogyakarta, Semarang; Bojonegoro, Gorontalo dan sebagaainya

 

Disamping itu ada ucapan TERIMAKASIH Atas terselenggaranya Acara Mingguan Talk Show, BPTg menyampaikan terimakasih dan penghargaan serta apresiasi kepada:
1) Manajemen & Crew Radio  K.Lite FM Bandung
2) Seluruh Nara Sumber dari 13 Edisi Talkshow selama thn 2016
3) Seluruh Pepeng yang telah menyimak aktip isi dari setiap Edisi Talk Show

Semoga acara tsb bermanfaat, bermartabat dan memajukan bisnis Pepeng, aamiin yra
Catatan:
Edisi XIII merupakan edisi penutup utk kegiatan Talk Show pada 2016.
Selamat berlibur dan sampai jumpa di Talk Show pada thn 2017. (Pan Supandi; dari grup BPTg)-FR

Tulisan Lainnya :

  • Tidak ditemukan tulisan
Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button
Close
Close