Kesehatan

Tenggelam penyebab kematian tersembunyi

Jakarta-Dengan makin majunya teknologi kedokteran dan penyembuhan penyakit, angka kematian dari ber-macam penyakit mengalami penurunan. Hal ini membuat penyebab kematian lain mulai terlihat ke permukaan dan menjadi pusat perhatian.

Lembaga kesehatan dunia, World Health Organization (WHO) mengatakan kini tenggelam termasuk 10 besar penyebab kematian tertinggi. Dari survei oleh WHO secara global, ada 372.000an kematian akibat tenggelam dengan anak2 umur 5 tahun ke bawah paling berisiko. WHO mengatakan jumlah korban itu melebihi jumlah korban penyakit TBC atau campak pada 2012.

Negara2 dengan angka kematian akibat tenggelam terbanyak ditemukan di bagian Afrika, Asia Tenggara, dan wilayah barat Pasifik. Kebanyakan korban meninggal datang dari negara berpenghasilan rendah dan menengah. Dirjen WHO, Dr Margaret Chan mengatakan pembunuh tersembunyi ini sesuatu yang bisa dihindari. Hanya mengajarkan anak berenang, kematian akibat tenggelam dapat ditekan.

“Ini adalah kehilangan jiwa sia2. Tindakan harus diambil pemerintah pusat dan daerah, menempatkan langkah pencegahan sederhana seperti yang ditetapkan WHO,” ujar Chan dikutip dari BBC (19/11/14). WHO merekomendasikan langkah mengajarkan anak usia sekolah ketrampilan berenang, keselamatan di air, dan ketrampilan menolong akan mengurangi jumlah kematian akibat tenggelam.

Pelatihan resusitasi jantung paru (RJP) untuk masyarakat dinilai WHO membantu jika terjadi tenggelam.
Menurut WHO perlu ada aturan ketat terkait keselamatan perahu banyak penumpang seperti kapal feri. (up/up; Firdaus Anwar; https://health.detik.com/read/2014/11/19/070546/2752281/763/tenggelam-penyebab-kematian-tersembunyi-yang-renggut-banyak-nyawa)-FatchurR

Tulisan Lainnya :

  • Tidak ditemukan tulisan
Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button
Close
Close