Islam

Bersabar bila kesusahan

Berbicara masalah Iman, seorang mukmin itu harus bersyukur bila mendapat kebahagiaan dan bersabar bila mendapat kesusahan. Ok ini ada kultum bagus buat kita semua agar tetap ingat masalah keimanan kita, yuk kita simak :

 

“Alangkah mengagumkan orang beriman, karena semua keadaannya membawa kebaikan dirinya, dan ini hanya ada pada mukmin; Jika dia mendapatkan kesenangan dia akan bersyukur, maka itu adalah kebaikan baginya, dan jika dia ditimpa kesusahan dia akan bersabar, maka itu adalah kebaikan baginya”.

Hadits di atas menunjukkan besarnya keutamaan bersyukur di saat senang dan bersabar di saat susah, bahkan kedua sifat inilah yang merupakan penyempurna keimanan seorang hamba Allah.

Abdullah bin Mas’ud berkata: “Iman itu terbagi menjadi dua bagian; sebagiannya sabar dan sebagian lainnya syukur”.

Dan Allah memuji secara khusus hamba-hamba-Nya yang memiliki dua sifat sabar dan bersyukur, dengan firman-Nya sebagai orang-orang yang bisa mengambil pelajaran ketika menyaksikan tanda-tanda kemahakuasaan Allah.

“Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kemehakuasaan Allah) bagi setiap orang yang sangat sabar dan banyak bersyukur” (Qs. Luqmaan: 31).

Hamba yang sempurna imannya selalu bersyukur pada Allah ketika senang dan bersabar ketika susah, dan dalam semua keadaan senantiasa ridha kepada Allah dalam takdir-Nya, sehingga kesusahan dan musibah yang menimpanya berubah menjadi nikmat dan anugerah baginya. (BRS; dari grup WA72)-FR

Tulisan Lainnya :

  • Tidak ditemukan tulisan
Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button
Close
Close