Viva.co.id-Untuk ke-3x nya, Telkomsel menjaring anak muda kreatif di The NextDev. Kompetisi tahunan untuk cari rintisan lokal yang bisa memberi solusi untuk Indonesia ini tetap fokus pada isu smart city.
Dikatakan Dirut Telkomsel, Ririek Adriansyah, agar memicu anak muda turut memikirkan solusi bangsa, anak usaha Telkom itu memboyong 10 startup alumni The NextDev tahun lalu. Ajang Showcase TheNextDev Academy ini diharap memperkenalkan kewirausahaan di bidang digital ke anak2 muda.
“Untuk mengedukasi dan sosialisasi, diharap juga menginspirasi calon developer muda Indonesia. Ke depan, membuka peluang kolaborasi untuk cari solusi tepat mengembangkan kota” ujar Ririek. Program yang telah 3 tahun ini menjaring 1.400 aplikasi di Indonesia. Temanya sama tahun ini, terkait solusi Smart City, bidang kesehatan, pendidikan, pertanian, dan transportasi.
“Kami tak punya target startup yang harus dibina dan dampingi. Kami lihat dampak luas untuk solusi negeri. Apalagi pemerintah, melalui Kemenkominfo, punya target 1.000 startup dihasilkan beberapa tahun ke depan. Kami coba bantu wujudkan dalam The NextDev,” katanya.
Showcase The NextDevAcademy, ajang memperkenalkan startup2 yang dapat pendampingan dan pengembangan di NextDev Academy ke publik lebih luas. Aktivitas edukasi dan sosialisasi startup ini berlangsung masing2 2 hari di 5 kota : Medan, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan Makassar.
Dengan menampilkan 10 finalis kompetisi The NextDev tahun 2015 dan 2016 yang terpilih 10 besar peserta The NextDev Academy berdasar parameter2 penilaian : Performansi kuantitatif, kematangan produk, validitas model bisnis dan kehandalan komunikasi publik dan pemasaran. Ke-10 startup itu : Eragano, Kostoom, Gandeng Tangan, Vestifarm, Jejakku, The Denim Club, Habibi Garden, Juru Parkir, Kredibel, dan Angkuts.
Hari pertama showcase, 10 besar finalis The NextDev Academy 2017 mendemokan dan team pitching untuk menginspirasi pengunjung dengan aplikasi yang dikreasikan. Hari kedua diadakan rocket pitching untuk menjaring calon finalis Kompetisi The NextDev 2017.
Pendaftaran rocket pitching sebelum roadshow untuk 20 pendaftar, masing2 tim beranggota maks 3 orang. Tim peserta diberi waktu 3 menit mempresentasikan ide aplikasi : Masalah, solusi, dan model bisnis perkotaan. Topik yang bisa dipilih dan kategori di Kompetisi The NextDev 2017, yakni e-Health (kesehatan), e-Education (edukasi), e-Agriculture (agrikultur), dan e-Transportation (transportasi).
Peserta terbaik di rocket pitching ini oleh juri berpengalaman bidang startup digital. The NextDev Academy untuk meningkatkan skalabilitas social technopreneurs melalui pengembangan diri dan peningkatan kemampuan di bidang research and customer development, design sprint, branding, product development, serta business model and bootstrapping.(Jujuk Ernawati; Siti Sarifah Aliya)
Monggo lengkapnya di : http://m.viva.co.id/digital/startup/957520-telkomsel-boyong-10-startup-picu-anak-muda-ikut-the-nextdev)-FatchurR
