(ekbis.sindonews.com)-Jakarta; Menperin Airlangga Hartarto bertemu dengan Dubes China untuk Indonesia Xiao Chian membahas perkembangan kerja sama Indonesia-China khususnya di sektor industri, yang sudah berjalan. Hal ini terkait dengan proyek2 dari Belt and Road Initiative.
Airlangga mengatakan, Indonesia dan China sepakat mengembangkan proyek2 pembangunan kawasan industri di luar P. Jawa yang tertuang di program One Belt One Road (OBOR). Kedua pihak bakal bersinergi membangun kawasan industri di Sumut, Kalimantan Utara, dan Sulut.
“Potensi investasi ini sejalan dengan upaya Pemerintah Indonesia mengembangkan kawasan industri di luar Pulau Jawa. Kami dorong percepatan pembangunannya karena membawa multiplier effect bagi perekonomian nasional” ujarnya (19/4).
Di Sumut, investor China berpotensi menanamkan modal untuk pembangunan Kuala Tanjung Internasional Hub Port and Industrial Estate. Juga pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei.
Untuk Kalimantan Utara, proyek yang ditawarkan yakni pengembangan kawasan industri klaster smelter alumina dan alumunium. Ada pula kawasan industri dan pelabuhan internasional Tanah Kuning. Di Sulut, terdapat peluang pembangunan Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional Bitung.
Kerja sama ini realisasi pertemuan bilateral antara Presiden RI dengan Presiden China Xi Jinping terkait peningkatan kerja sama ekonomi Indonesia-Tiongkok pada Belt and Road Forum for International Cooperation di Beijing, Tiongkok, Mei 2017.
“Tindak lanjutnya, ini akan dibahas dalam kunjungan PM China ke Indonesia pada pertengahan Mei ini, dan kunjungan Presiden Joko Widodo ke China pada Juli-2018” ungkap Airlangga.
Dirjen Ketahanan dan Pengembangan Akses Industri Internasional (KPAII) Kemenperin I Gusti Putu Suryawirawan menuturkan, guna mempercepat realisasi investasi pembangunan kawasan industri, rapat maraton yang dipimpin Kemenko Kemaritiman terus dilakukan.
Rapat itu untuk mencari solusi mengenai kendala2 di lapangan seperti aturan tata ruang, keselamatan hingga pemenuhan aturan lingkungan. “Kami ingin 2018 ini ada yang bisa terealisasi dari program OBOR,” kata Putu. (akr; Oktiani Erdarwati; Bahan dari : https://ekbis.sindonews.com/read/1299294/34/kawasan-industri-di-luar-jawa-terus-dipacu-1524148203)-FatchurR
