Kesehatan

Mengkompres Tengkuk untuk Redakan Migrain?

(health.detik.com)-Jakarta; Dengan prinsip kerja menyempitkan aliran darah, mengompres tengkuk dengan es batu disebut dokter bisa saja membantu meredakan migrain. Tapi, apa dampak negatifnya ketika hal ini dilakukan terus-menerus?

“Kalau hanya sebatas meletakkan es batu di tengkuk saja nggak ada komplikasi berat. Lagipula kulit kita ini merupakan balur pertahanan tubuh. Pokoknya asal jangan es dikompres sampai kulitnya biru dan mengalami nekrosis” tutur dr Muhammad Rhadian Arief, SpBS dari RS Medistra.

Apalagi, di daerah leher banyak pembuluh darah sehingga daya tahan kulit di area leher cenderung lebih baik, kata pria yang akrab disapa dr Andra ini. Justru, kebiasaan mengompres tengkuk dengan es guna meredakan migrain yang dilakukan terus-terusan, akan berimbas pada kondisi psikologis orang itu.

“Dikhawatirkan nanti jadi kebiasaan dan karena dia biasa mendapat sensasi dingin seperti itu nanti ketika dia keluar, berada di lapangan dan kena panas, langsung migrain. Ibaratnya jadi ketergantungan,” kata dr Andra saat berbincang dengan detikHealth, (8/12/15).

Menurutnya, lebih penting memahami penyebab migrain dan mengelolanya. Sebab, banyak faktor pemicu migrain misalnya kadar gula darah yang tinggi, terlalu lama terpapar panas, kurang tidur, atau kurang makan.

“Kalau migrainnya muncul tiap kurang makan ya makannya harus cukup. Tiap habis begadang migrain, berarti cukupkan istirahatnya. Jika kepanasan lama kok langsung migrain ya berarti hindari paparan matahari terlalu lama. Penting tahu faktor penyebabnya dan usahakan hindari atau jauhi” papar dr Andra. (Rdn; Up; Radian Nyi Sukmasari; Bahan dari : https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-3090822/pesan-dokter-jika-hendak-kompres-tengkuk-dengan-es-untuk-redakan-migrain?l992205755=)-FatchurR *

Tulisan Lainnya :

  • Tidak ditemukan tulisan
Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Lihat Juga
Close
Back to top button
Close
Close