(merdeka.com)- Menteri BUMN Rini Soemarno menyambangi Rumah Kreatif BUMN di Jakarta Pusat, u (18/8). Dia gunakan kesempatan ini bertemu dan berbincang dengan para pelaku UMKM binaan BUMN.
Rini menyempatkan diri untuk menjajal proses2 kreasi UMKM yang sedang dibina. Salah satu jenis kerajinan tangan yang menarik Mantan Direktur Keuangan Astra Internasional ini proses pembuatan Caping. Pantauan Merdeka.com, didampingi Dirut Telkom Alex Sinaga, Rini tampak bekerja dengan kuas dan bahan pewarna. Beberapa kali dia minta arahan pengrajin.
“Warna hitam, ada warna hitam” katanya lalu mewarnai gambar pada caping. Tak hanya itu, Rini menyempatkan menjajal metode pembayaran kekinian menggunakan QR code. “Bagaimana (caranya pembayaran)” ujarnya. Alhasil, setelah mendapat penjelasan dari stafnya, Rini beli 2 botol minuman. “Rp 20.000. Bayar” kata Rini.
Para pelaku UKM yang dibina pun antusias. Beberapa kali terdengar celetukan warga binaan RKB, yang intinya minta dukungan pemerintah. “Ini amanah ya Bu. Sehingga kita yang kecil2 ini bisa berdaya. Saya minta pelatihan bagus, jangan tanggung2” pinta salah satu pelaku UMKM.
Menanggapi aspirasi ini, Rini menegaskan komitmen BUMN untuk pemberdayaan UMKM. RKB, adalah wadah bagi pelaku usaha kecil meningkatkan skill dan juga memasarkan produknya. “Rumah kreatif BUMN sinergi semua BUMN. Di sini BRI dan Telkom, tapi tanggung jawab pemasaran itu Telkom”.
Dia berharap pelaku usaha binaan BUMN naik kelas dan lebih mampu ketika masuk pasar. “Masalahnya, terutama kuliner, lemah dalam pengawet dan packaging. Itu penting agar masyarakat yakin sehat, dan higienis. Mudah2an yang di bina BUMN memang bagus” tandasnya. (azz; Wilfridus Setu Embu; Bahan dari : https://www.merdeka.com/uang/gaya-menteri-rini-jadi-pengrajin-caping-di-rumah-kreatif-bumn.html)-FatchurR *
