Aku cinta Indonesia

Rebut Jutaan Pengguna Aplikasi Pedulilindungi Gandeng Gojek

(cnnindonesia.com)- Jakarta, Kemenkominfo mengintegrasikan Aplikasi Pedulilindungi dan aplikasi ride-hailing Gojek. Melalui kolaborasi itu, aplikasi PeduliLindungi dapat diakses melalui aplikasi Gojek.

 

Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika KemenKominfo Ahmad M. Ramli berharap platform digital lain bisa turut mengintegrasikan aplikasi ke PeduliLindungi.

 

“Pemerintah mengapresiasi Gojek dan berharap platform digital lainnya dapat mengikuti langkah yang ditempuh Gojek untuk mendukung upaya Pemerintah dalam menghadapi Covid-19,” kata Ahmad dalam konferensi virtual, (30/6).

 

Integrasi ini untuk mendorong penggunaan PeduliLindungi yang kini baru diunduh 4,1 juta kali. Dengan kerja sama ini, jutaan pengguna, mitra Gojek, hingga mitra UMKM GoFood dapat mengakses aplikasi di PeduliLindungi. Chief of Public Policy and Government Relations Gojek Shinto Nugroho mengatakan pihaknya mendukung pemerintah dalam melacak guna menghentikan penyebaran Covid-19.

 

Integrasi dilakukan untuk memastikan kesehatan dan keamanan di semua bagian di ekosistem Gojek, terutama menjelang era new normal.

 

“Kami yakin, solusi inovatif dalam ekosistem, memungkinkan masyarakat tetap produktif dan membantu mereka beradaptasi dengan kebiasaan baru yaitu kebersihan, kesehatan, dan keamanan jadi semakin penting,” ujar Shinto. Sejak 23/6/2020, aplikasi PeduliLindungi dapat diakses melalui shuffle card yang terdapat di laman Gojek.

 

Di hari pertama kehadirannya di ekosistem Gojek, sosialisasi ke pelanggan dan mitra Gojek langsung melalui kanal dalam aplikasi dan Medsos resmi perusahaan. Sosialisasi dengan pesan yang berisi ajakan untuk pelanggan Gojek berpartisipasi. Pesan juga dilengkapi tautan mengunduh aplikasi PeduliLindungi.

 

Kehadiran aplikasi PeduliLindungi di ekosistem Gojek itu salah satu upaya perusahaan bagi pengguna agar menjalankan era new normal. Sebelumnya, Menkominfo Johnny G. Plate menyebut PeduliLindungi dilengkapi dengan Software Development Kit  (SDK) agar aplikasi dapat dimanfaatkan di aplikasi lain.

 

Menurutnya, SDK dapat dipakai di berbagai aplikasi. Contohnya, jika aplikasi Gojek bekerja sama dengan PeduliLindungi maka seluruh driver Gojek bisa memakai aplikasi itu.  “Dengan QR Code bisa tahu driver dapat pergi ke mana, mengantar penumpang, di daerah mana misalnya mall atau gedung yang memenuhi syarat protokol medis, dan tak boleh ditambah jumlahnya bisa menghindari wilayah itu” kata Johnny.

 

Aplikasi akan memberi notifikasi kepada driver apabila restoran atau mall tertentu telah memenuhi jumlah pengunjung yang telah ditentukan pemerintah. Aplikasi juga akan memberi tahu mall atau gedung yang sudah memenuhi syarat protokol medis.

 

(jnp/DAL  Bahan dari : https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20200630210648-185-519279/rebut-jutaan-pengguna-aplikasi-pedulilindungi-gandeng-gojek)-FatchurR *

Tulisan Lainnya :

  • Tidak ditemukan tulisan
Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button
Close
Close