MAKASSAR, KOMPAS.com – PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) ber-cita2 besar untuk mengubah Indonesia menjadi pusat lalu lintas internet dunia. Caranya adalah dengan menghubungkan jarigan serat optik dari Indonesia ke Eropa Barat dan AS.
“Kita ber-cita2 jadi hub traffic internasional dengan cara connect ke Eropa Barat dan AS dari Indonesia,” ujar Direktur Network and IT Solution Telkom Abdus Somad Arief di sela-sela peresmian Sistem Komunikasi Kabel Laut Luwuk Tutuyan (SKKL-LT), Minggu (3/5/2015) sore.
“Kita ini kalau bicara hub untuk traffic pesawat atau kapal laut kini di Singapura. Tapi kita masih punya kesempatan untuk jadi hub telekomunikasi,” imbuhnya. Sambungan serat optik ke Eropa Barat akan dilakukan melalui segmen Dumai dan Timur Tengah. Untuk mewujudkan segmen ini, Telkom bekerja sama dengan ±13 negara.
Sedang sambungan yang menuju ke AS dilakukan melalui Manado, Filipina, dan Guam dan kerjasama dengan ±lima negara. Penyambungan serat optik menuju dua jalur internasional itu akan dikerjakan berdampingan. Telkom menyiapkan dana Rp 2,4 triliun untuk proyek besar ini.
“Proyek ini baru kita inisiasi tahun ini. Nah yang segmen domestik sedang lagi diproses. Dari Manado ke AS, selesainya Insya Allah awal 2017. Sedangkan yang dari Dumai menuju Middle East ke West Europe itu akan selesai duluan pada 2016,” pungkas pria yang biasa disapa Asa ini. (Editor: Reza Wahyudi ; http://tekno.kompas.com/read/2015/05/04/10431217/Telkom.Ingin.Jadikan.Indonesia.Pusat.Internet.Dunia)-FatchurR