P2Tel

Puasa lengkap bagi Diabetasi

Tips Puasa Lengkap Bagi Penderita Diabetes-Bulan Ramadhan adalah ibadah mulia bagi muslim, tidak terkecuali bagi umat muslim penderita DM (kencing manis) sekalipun. Kabar baik untuk Anda para penderita dibetes, bahwa berpuasa tetap dapat Anda lakukan.

Atau bila Anda memiliki kenalan, kerabat atau kawan penderita DM tips kali ini sangat dianjurkan bagi penderita diabetes jalani agar puasa Ramadhannya berjalan dengan optimal. Tips ini dihimpun dari diabetes.org.uk.

# Tips Puasa Bagi Penderita Diabetes
1. Jika obat Anda insulin, Anda butuh lebih sedikit insulin sebelum mengawali puasa.
2. Jenis insulin yang Anda gunakan mungkin harus diubah dari yang biasanya Anda gunakan.
3. Insulin pra-campuran tidak dianjurkan selama puasa.
4. Sebelum memulai puasa, Anda juga harus mengonsumsi makanan rendah glikemiks.

5. Periksa kadar glukosa darah Anda lebih sering dari biasanya.
6. Ketika berbuka, makanlah berjumlah kecil, dan hindari makanan manis atau berlemak.
7. Saat berbuka, Anda harus memperbanyak minum air dan hindari minuman manis atau berkafein

Selain ketujuh tips diatas, kami juga menghimpun tips dari acara diskusi tentang pengelolaan diabetes di Jakarta, Selasa (2/7/2013). EM Yunir selaku Sekretaris Jenderal Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (Perkeni) menyatakan

“jika dapat mengelola DM dengan baik maka penderita DM dapat beribadah puasa secara normal.”
Lebih teknis dari ke-7 tips yang diungkap oleh diabetes.org.uk diatas, Yunir menyarankan beberapa kiat mengelola diabetes saat berpuasa sebagai berikut:

1. Melakukan pemeriksaan gula darah beberapa kali dalam sehari, khususnya pada Diabetes Mellitus tipe 1 dan 2 yang mendapat insulin, agar tahu risiko dan cara mengantisipasinya.
2. Pemeriksaan gula darah bisa dilakukan sebelum berbuka dan dua jam setelah berbuka, sebelum tidur, sebelum sahur, tengah hari dan sesuai kebutuhan.

3. Sahur dianjurkan dilakukan mendekati imsak dengan mengubah jadwal, jumlah dan jenis makanan yang dikonsumsi. Penyesuaian jumlah dilakukan sesuai dosis obat dan insulin.
4. Sebaiknya membagi porsi makan saat berbuka hingga sahur dengan porsi makan saat sahur 50 %, setelah taraweh 10% dan Maghrib 40% dari total kebutuhan kalori per hari.

5. Pembatalan puasa dilakukan jika terjadi tanda2 hipoglikemia atau kadar gula kurang dari 60 mg/dl.

# Waktu Penderita Diabetes Dianjurkan Membatalkan Puasa
Menurut Konsultan Diabetes, Dr. Wismandari, S.pPD, FINASIM, ada beberapa kondisi yang membuat penderita kencing manis dianjurkan segera membatalkan puasanya.

“Pengidap DM perlu mengetahui kapan harus membatalkan puasa agar kesehatannya tetap terjaga,”
ujarnya di sela-sela Simposium Mini dengan tema `Meraih Kesempurnaan Ibadah Puasa dengan Sehat Fisik dan Jasmani, Selasa (11/6/2013).

1. Ketika gula darah turun menjadi 60 mg/dl atau kurang.
2. Bagi orang dengan diabetes yang memakai insulin, sulfonylureasatau glinid saat sahur dan gula darah menurun menjadi 70mg/dl di jam-jam awal.
3. Gula darah naik menjadi 300mg/dl atau lebih dari itu.
(http://blog.lazada.co.id/tips-puasa-lengkap-bagi-penderita-diabetes/)-FatchurR

Tulisan Lainnya :

Exit mobile version