P2Tel

karangan bunga

Grand opening sebuah mall di lokasi baru, pemilik menerima karangan bunga bertuliskan ” SELAMAT BERISTIRAHAT DENGAN TENANG”. Pemilik mall amat marah dan menuntut pd penjual bunga.

Si penjual bunga amat menyesal dan meminta maaf. Ia menjelaskan bhw salah kirim terjadi karena karyawannya masih baru dan goblok. Penjelasan itu ternyata tdk menjadikan pemilik mall mereda tp malah menjadi-jadi marahnya.

Penjual bunga : “tuan…disudahin aja marahnya, bayangin aja tuan, di suatu tempat penguburan hari ini akan terdapat karangan bunga bertuliskan “SELAMAT MENEMPATI LOKASI BARU” (Suhirto M)-FR
————

Mantera wong Jowo dari Dokter
Eli seorang anak pedalaman di suatu pulau juauh, berlari mendatangi praktek Dokter Slamet (arek Jowo). Sambil menangis.. Katanya…
E : “Dokter… Tolong anjingku sekarat…”
Dr: “Ayo ke rumahmu tapi aku bukan dokter hewan, kita lihat saja…”
E : “Cepat dokter..!!”
.
Segera mereka bergegas ke rumah Eli…
Sesampainya Di sana Dokter melihat seekor anjing yang sakit parah..
Dr:” Eli, kita doakan saja anjingmu..”.

Sambil menempelkan telapak tangannya di jidat anjing itu dokter berkata…
Dr: “Su, asu… Nek arep urip yo uripo, yen arep mati aku wis ikhlas, (bahasa Jawa, yang artinya Anjing… Kalau mau hidup, hiduplah, kalau mati saya ikhlas)”
E : “Dokter, mantera bahasa Latin-nya bagus… Ajari saya..”.
Dokterpun mengulanginya. Setelah itu dia pulang.

Seminggu kemudian Eli berlari kecil kembali mencari Dokter Slamet dan hanya bertemu perawatnya…
E :” Kakak, saya mau ketemu Dr Slamet, Mau ucap terima kasih, anjingku sudah sembuh”.
P : “Adik… Dokter sedang sakit..”
E : “Boleh aku tengok, jangan sampai dokter mati..”
dan merekapun pergi ke kamar dokter…

Eli menyaksikan dr Slamet terbaring pucat di ranjangnya. Sambil menempelkan telapak tangannya di dahi dr Slamet, Eli berkata… ” Su… Asu, nek arep urip yo uripo… Nek arep mati aku wis ikhlas…..”
Dokter Slamet hanya bisa tertawa dan sakitnya pun berangsur sembuh…. (Suhirto M)-FR

Tulisan Lainnya :

Exit mobile version