P2Tel

Gelar Otonomi award Lurah dan Camat

Merdeka.com-Malang menyambut HUTnya ke-102 menggelar Otonomi Award Lurah dan Camat 2016. Penghargaan diberikan ke kelurahan dan kecamatan yang berkontribusi menelurkan prestasi2nya. Puncak penganugerahan Otonomi Award Lurah-Camat digelar dalam prosesi di Gedung Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang /UM; (1/3).

Kelurahan Kasin terpilih terbaik dan Kecamatan Blimbing jadi Kecamatan terbaik. Wali Kota Malang, Moch Anton mengungkapkan, perhelatan otonomi awards atas gagasan melihat banyaknya potensi ekonomi di kelurahan-kecamatan. Lewat penghargaan ini semakin membangun kreativitas dan iklim persaingan pembangunan.

“Karena itu muncul gagasan otonomi awards agar bisa mengangkat potensi menuju ekonomi kreatif,” kata Anton (1/3) malam. Anton menambahkan, membangun kota butuh peran serta masyarakat dan seluruh elemen. Kolaborasi potensi masyarakat memberi guna dan manfaat dalam proses mensejahterakan masyarakat.

Anton mencontohkan, Kelurahan Tlogomas pernah ditetapkan sebagai kelurahan terbaik tahun 2014 di ajang otonomi awards. Kelurahan ini bisa menyabet kelurahan terbaik nasional pada tahun yang sama. “Semangat bersama lurah dan camat membawa hasil yang sangat luar biasa,” tegasnya.

Anton juga mengungkapkan momen ulang tahun Kota Malang saat ini cukup istimewa karena Malang mendapat kehormatan menjadi tuan rumah Indonesia Creative Cities Conference (ICCC) 2016. Sebanyak 17 Kota dan 13 Kabupaten se-Indonesia mengikuti acara yang berlangsung 31 Maret – 5 April 2016.

ICCC sendiri didesain untuk mendorong iklim kondusif bagi perkembangan industri kreatif di Indonesia. Forum menjadi ajang pertemuan pemerintah, pelaku bisnis industri kreatif dan akademisi. Lewat ICCC 2016 juga dirumuskan panduan kota kreatif.

Anton berharap agar konsep Otonomi Awards ini bisa ditiru oleh Kota/Kabupaten lain. Karena hasil program itu selama dirasa jelas dan sangat bermanfaat. Sementara tampak hadir Bupati Jember dan Wakil Wali kota Padang Panjang.

Sekretaris Daerah Kota Malang, Cipto Wiyono mengungkapkan tujuan Otonomi Award Lurah dan Camat ini untuk menumbuhkan ide-ide kreatif. Ide tersebut selanjutnya akan semakin tereksplorasi untuk menuju kota cerdas (smart city).

“Acara diikuti 57 Kelurahan dan 5 Kec; itu bertema transformasi Malang menuju smart city,” katanya. Deputi Pengembangan Pariwisata Kemenpar, Ni Wayan Giri Adnyani mengapresiasi otonomi award. Karena nanti tercipta sinergisitas antara masyarakat–pemerintah, serta bisa dicontoh oleh daerah lain.

“Pariwisata yang benar : Dari masyarakat oleh masyarakat dan hasilnya untuk masyarakat,” kata Ni Wayan. Selain Kelurahan Kasin juara pertama, Kelurahan Purwantoro dinobatkan sebagai Kelurahan terbaik kedua disusul Kelurahan Tasikmadu ketiga. Kecamatan Blimbing jadi terbaik disusul Kec-Sukun.

Penghargaan juga diberikan kepada Kelurahan lain berdasarkan Kategori, yakni Kelurahan Blimbing (Kategori Pendidikan), Kelurahan Purwantoro (Kategori Kesehatan), Kelurahan Cemoro Kandang (Kategori Ekonomi Masyarakat), Kelurahan Kasin (Kategori Keamanan dan Ketertiban), Kelurahan Bandungrejo (Kategori Lembaga Masyarakat); Kelurahan Bunulrejo (Kategori PKK),

Kelurahan Tasikmadu (Kategori Partisipasi Masyarakat) dan (Kelurahan Sukun (Kategori Pemerintahan). [hhw; Darmadi Sasongko; http://www.merdeka.com/peristiwa/hut-ke-102-kota-malang-gelar-otonomi-award-lurah-dan-camat.html]-FatchurR

Tulisan Lainnya :

Exit mobile version