Tuhan Yang Maha Pemurah itu “so pasti” memberi kita berbagai kebaikan yang besar, seperti kesehatan, rejeki, umur, dsb. yang tidak bisa dihitung satu persatu. Selain itu beliau juga kadang memberi kita lika-liku perjalanan hidup yang kadang bisa diceritakan, bisa menjadi bahan tulisan.
Pak Johar banyak mendapat “bahan tulisan” seperti itu, salah satunya soal lika-liku sekolah anak Pak Johar di bawah ini. Alkisah Pak Johar mempunyai tiga orang anak. Ketika masih TK ketiga anak sekolah di TK yang berbeda. Kemudian mereka masuk ke SD yang sama.
Di SMP, anak kedua dan ketiga sekolah di SMP yang sama. Ketika di SMA, anak pertama dan kedua sekolah di SMA yang sama. Lalu di perguruan tinggi (S1), anak pertama dan ketiga sekolah di perguruan tinggi yang sama. Kalau digambar menjadi seperti terlampir ini.
Sulit lho, membuat perjalanan sekolah seperti itu. Kalau direncanakan sekalipun sangat sulit terjadi. Jika tidak percaya, anda yang masih punya anak kecil boleh mencobanya. Artinya Tuhan Yang Maha Pemurah itu sudah membuat “plot cerita” tentang kehidupannya, jauh hari sebelum Pak Johar sekeluarga menyadari bahwa itu juga merupakan bahan tulisan untuk diceritakan.
Sekolah anak ternyata merupakan anugrah yang indah dan bahkan bisa menjadi bahan tulisan . . . .
KBY. Kok bisa ya ? (Widartoks 2016; dari grup FB-ILP)-FR