P2Tel

Bayar Tol Hingga LRT- Ini Cara dapat Kartu Railpay

Jakarta-PT KAI ber-inovasi dengan menerbitkan produk terbaru berupa kartu pembayaran dan membership : Railpay. Meski berfungsi alat pembayaran multifungsi, kartu Railpay hanya berfungsi sebagai alat transaksi.

 

Sehingga penumpang yang akan boarding di stasiun keberangkatan harus bawa kartu identitas yang sesuai guna validasi data penumpang seperti yang ditetapkan KAI. Mendapatkan kartu Railpay, pelanggan harus register dulu agar jadi member di aplikasi mobile KAI Access dan sudah bertransaksi pembelian (paid) tiket KA pada aplikasi ini dalam 1 (satu) tahun.

Pelanggan yang memenuhi kriteria itu akan dikirimkan pemberitahuan melalui email oleh pihak PT KAI agar calon pelanggan dapat melengkapi data yang dibutuhkan. Setelah data lengkap, maka kartu Railpay segera dikirim ke kediaman masing2.

Kartu ini berfungsi pada layanan multi transaksi. Railpay dapat digunakan sebagai Tiket Transportasi Antar Moda (Titam), yaitu belian tiket KA jarak jauh yang dilanjutkan beli tiket pesawat, pembelian tiket kapal laut, dan belian tiket Bus Damri.

Di kawasan perkotaan, Railpay bisa dipakai bertransaksi di KRL Jabodetabek, KA Bandara, bus (Transjakarta, Transjogja, Batik Solo Trans), LRT, pembayaran jalan tol, hingga belanja di supermarket ritel seperti Indomaret, Alfamart, hingga Sarinah Department Store.

“Fasilitas kartu ini tidak hanya untuk KA atau KRL, sehingga pengguna kartu merasa fleksibel. Ini bisa digunakan untuk masuk tol, toll road juga bisa. Sehingga nanti 118 BUMN yang berkepentingan bisa dikumpulkan di satu kartu saja,” ujar Dirut PT KAI, Edi Sukmoro saat ditemui usai acara peluncuran kartu Railpay di Stasiun Juanda, Jakarta (19/12/16).

Kartu ini tidak dijual, melainkan diberikan ke pelanggan yang berniat, melalui registrasi jadi member di aplikasi mobile KAI Access dan melakukan sejumlah transaksi pembelian (paid) tiket KA pada aplikasi itu dalam kurun waktu 1 (satu) tahun. Periode pertama, direncanakan sampai akhir tahun ini disiapkan hingga 200 kartu untuk masing2 bank.

“Jadi kartu ini registered dan kartu ini ada data nama. Kalau beli tiket, nama yang nanti keluar yang ada di kartu ini. Kita berharap semua nanti sampai kereta cepat, LRT, MRT bisa pakai kartu ini,” tandasnya. Pelanggan dapat melakukan pengisian ulang (top up) saldo di ATM bank penerbit bertanda logo isi ulang dengan gunakan kartu debit bank penerbit atau kartu debit berlogo ATM bersama.

Top up juga dapat dilakukan di kantor cabang bank penerbit atau merchant retail yang telah bekerja sama, baik dengan menggunakan kartu debit bank penerbit ataupun secara tunai. Top up perdana minimal sebesar Rp 100.000 dengan saldo maksimal Railpay sebesar Rp 1 juta.

Para pelanggan tidak perlu khawatir masa tenggang kartu Railpay karena kartu ini tidak ada expired date alias aktif sepanjang masa sebagai alat bayar. Railpay menyimpan nilai uang dalam chip dan dikelola  bank penerbit, namun bukan sebagai simpanan atau tabungan yang perlu nomor rekening. (drk/drk; Eduardo Simorangkir; http://detik.id/V2v7aO)-FatchurR

Tulisan Lainnya :

Exit mobile version