Jakarta-Kalijodo bukan lagi red district. Tempat itu berubah jadi ruang terbuka hijau (RTH). Tak hanya itu, Kalijodo diciptakan sebagai tempat keluarga berkumpul di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA).
Suasana Kalijodo 22/2/17 sore ramai. Masyarakat rela ber-panas2an di wilayah Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, dan Penjaringan, Jakarta Utara, itu. Lalu lintas di Jalan Pangeran Tubagus Angke di sekitar lokasi padat. Masyarakat masih berdatangan untuk mengikuti peresmian RPTRA Kalijodo.
Saifulah datang ke sini bersama anaknya. Saat berbincang dengan detikcom, dia men-cari2 anaknya. “Lihat si Faisal, tidak?” ujarnya kepada seseorang. Orang yang ditanya geleng2 kepala. Setelah itu, dia pergi menonton musik dalam rangkaian acara peresmian.
“Faisal anak saya, kelas-5 SD. Dia sering main ke sini sepulang sekolah. Biasanya main bola di lapangan di depan. Sebelum waktu mengaji, dia baru pulang,” ujar Saifulah. Kalijodo dikonsep sebagai taman bermain. Ada lapangan sepakbola kecil dengan rumput. Ada pula perosotan serta jungkat-jungkit. Anak2 dibariskan rapi sebelum masuk ke playground. Pemandu mencoba menertibkan.
Kalijodo bukan hanya tempat bermain dan OR, disediakan ruang2 : Perpustakaan dan ruang menyusui. Sebentar lagi, Kalijodo diresmikan oleh Gubernur DKI. (rvk/tor; Arief Ikhsanudin; https://news.detik.com/berita/d-3429407/jelang-peresmian-begini-wujud-kalijodo-yang-dulunya-tempat-mesum?utm_source=whatsapp&utm_campaign=detikcomsocmed&utm_medium=btn&utm_content=news)-FatchurR