P2Tel

Lulus Psichologi sukses bangun bisnis Online Milyaran

Jakarta-Kemajuan teknologi membuat kita bisa belanja online, tanpa harus datang ke lokasi penjualan langsung. Hal ini membuat bisnis online kian digandrungi entrepreneur muda lantaran lebih praktis dan efisien. Sukses bisnis online salah satunya dirasakan Raisa Azmi.

 

Berawal iseng, kini bisnis jualan pakaian, hijab, dan tas miliknya meraup omzet rata2 Rp1,5M/bulan. “Aku mulai usaha online setelah menikah (2011). Waktu itu aku lanjut S-2 jurusan profesi psikologi UIN. Awalnya iseng saja,” tuturnya kepada Okezone.

 

Raisa menceritakan, pasca nikah dirinya disibukkan kuliah. Namun dia menjajal bisnis online, ia rasa hasilnya positif dan berprospek menjanjikan. “Hasilnya lumayan. Aku punya uang sendiri, tanpa harus tunggu uang dari suami. Selesai kuliah, aku fokus pada bisnis online-ku,” terangnya.

 

Membangun bisnis online tidak mudah. Terlebih, sang ayah kala itu ingin Raisa fokus kuliahnya. Dalam urusan bagi waktu, wanita kelahiran 13/2/1989 itu tidak alami kesulitan lantaran belum memiliki anak. “Suami mendukung dan bantu mengembangkan usaha. Kuliah tetap lancar. Justru aku sempat cuti karena melahirkan,” ucapnya.

 

Bisnis onlinenya makin berkembang dengan berbagai pilihan produk, meliputi hijab (@raisaonlineshop), baju wanita (@raisacloth), tas wanita (raisabags), dan hijab premium (@raisapremium). Kini, punya karyawan 30 orang. Raisa tak menampik pesaing bisnisnya banyak. Alumnus Fak-Psikologi UIN Jakarta itu memiliki trik menghadapinya.

 

“Yang penting fokus pada kepuasan konsumen dan menjaga kualitas tetap baik. Masalah harga juga harus masuk akal. Kecepatan barang ke konsumen diperhatikan. Untuk itu, aku mencari karyawan yang sabar, santun, dan teliti melayani konsumen dengan berbagai karakter,” paparnya.

 

Tak hanya itu, pemasaran bisnis online Raisa menggunakan foto dari fotografer dan model profesional. Ide2 desain produk selalu fresh dan memikirkan selera konsumen. “Yang jadi suplier aku teman2 dan keluarga. Ada ide yang enggak selalu orisinil tapi terinspirasi model lain, tetapi kami rombak beberapa bagian. Ada konsumen yang memberi masukan model2” imbuhnya.

 

Ditanya mengenai profesi jadi psikolog, Raisa mengungkapkan, ingin mewujudkan setelah anak2nya besar. “Kini anak2 masih kecil, jadi mau fokus urus anak sambil menjalankan bisnis dulu,” pungkasnya. (sus; Iradhatie Wurinanda; http://news.okezone.com/read/2017/01/24/65/1599748/lulusan-psikologi-sukses-bangun-bisnis-online-beromzet-rp1-5-m)-FatchurR

Tulisan Lainnya :

Exit mobile version