P2Tel

Undang Investor China-Jatim Jamin Kemudahan

Surabaya-Pemprov Jatim bertemu dengan delegasi pengusaha China di gedung negara Grahadi. Dalam pertemuan itu, Wagub, Saifullah Yusuf, mengajak pengusaha China investasi, dengan jaminan kemudahan2 yang diberikan Pemprov.

“PemProv Jatim memberi kemudahan untuk berinvestasi di Jawa Timur,” kata Wagub di sela acara Seminar Investasi dan Bussiness Matching Jawa Timur-Tiongkok, di Gedung Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya (16/3/17). Ia katakan, kemudahan2 yang diberikan Pemprov untuk menggaet investor dari China diantaranya kemudahan perizinan.

“Ada 4 jaminan ke investor : Kemudahan perizinan, penyelesaian masalah tenaga kerja, ketersediaan energi dan infrastruktur wilayah. Juga fasilitas penyediaan tanah,” tuturnya. Konjen RRT di Surabaya, Gu Jingqi mengatakan, kedatangan delegasi bisnis China di Jatim, untuk mendorong pengusaha China  berinvestasi di Jatim, dan berdagang, berwisata dan berinteraksi dengan masyarakat Jatim.

“Kita harap kunjungan delegasi pengusaha dari Tiongkok ke Jatim, mendorong peningkatan kerjasama di berbagai bidang antara Jawa Timur dengan Tiongkok, yang akan memberikan keuntungan bagi masyarakat dan pemerintah kedua belah pihak,” kata Gu Jingqi.

Perdagangan antara Jatim – Tiongkok pada Tahun lalu defisit US$ 2,65 miliar dengan nilai ekspor Jatim  US$ 1,57M dan impor US$ 4,22M. Komoditas utama non migas di Jatim dari Tiongkok seperti baja dan besi, mesin, sayuran, buah2an hingga peralatan listrik.

Impor dari Tiongkok menempati urutan pertama dari 10 besar. Sedang ekspor dari Jatim ke Tiongkok masuk 10 besar, meski realisasinya defisit. Realisasi investasi Tiongkok di Jatim 82 proyek dengan nilai total US$ 152,7 juta atau sekitar Rp 2,04 triliun, dengan serapan tenaga kerja 2.253 orang.

“Investasi ini nantinya diharapkan dapat direalisasikan sesuai rencana. Sehingga tenaga kerja Indonesia dapat bekerja dan bisa transfer knowledge dan teknologi,” jelas Wagub Jatim. (roi/hns)

Rois Jajeli; http://detik.id/6wfOe6)-FatchurR

Tulisan Lainnya :

Exit mobile version