Jum’at itu seperti biasa saya menyalami sahabat yang sholat diatas kursi, dia ke masjid diantar dengan kursi roda karena kondisi kesehatannya terus turun setelah stroke ke 2x. Waktu kena stroke ke-1 dia bisa sedikit pulih, jalan bisa walau satu kakinya diseret, dan waktu itu dia istiqomah ke masjid tiap sholat fardhu dan suaranya lantang kadang dia yang adzan.
Tangan saya dijabatnya dengan tatapan mata sedih, dia coba bicara, walau pelan dan tidak terlalu jelas, sepertinya sedih karena tidak bisa lagi pergi ke masjid setiap melakukan sholat wajib, termasuk sholat tarawih di bulan romadhon.
Saya coba membesarkan hatinya dan menyampaikan Insya Alloh ini salah satu kasih sayang-Nya yg akan mengurangi pertanggung jawaban kelak dengan pertanyaan dan penyesalan kenapa tidak sholat setiap waktu di masjid, dan tdk melangkahkan kaki ke tempat2 kebaikan lainnya, dia tersenyum.
Dalam perjalanan pulang saya Tanya ke diri sendiri apakah punya semangat untuk terus melaksanakan sholat fardhu di masjid dan minta pertolongan ke Alloh Swt agar hati selalu punya keinginan sholat berjama’ah di masjid dan mengaplikasikan nilai2 yg terkandung dlm sholat.
Ikrar2 kita antara lain “Inna sholaatii wanusukii wa mahyaaya mamaatii lillahi robbil ‘alamin” (QS Al An’am 162) dan do’a lain dalam setiap rakaat sampai ditutup dg salam bahkan dzikir ba’da sholat fardhu. Sholat berjama’ah di masjid itu upaya pemakmur masjid, karena Alloh Swt berfirman QS At Taubah 18
“Sesungguhnya yang memakmurkan masjid Alloh hanyalah orang2 yang beriman pada Alloh dan hari kemudian, serta (tetap) melaksanakan sholat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada apapun) kecuali ke Alloh. Maka mudah2an mereka termasuk orang2 yang mendapat petunjuk”………
Subhanalloh, Alhamdulillah, Allohu Akbar, Ya Alloh jadikan kami pemakmur masjid, berikan kami keinginan dan gerakkanlah hati dan kaki kami utk bisa melangkah ke masjid dan tempat kebaikan2 lain, jangan biarkan kami puas dengan yang telah dilakukan. Ya Alloh kami ingin memanfaatkan kesempatan senyampang masih Engkau ijinkan. Aamiiin. (Nanang Hidajat; dari grup FB-ILP)-FR