Jakarta-Japan International Cooperation Agency (JICA) akan membantu dana pembangunan tol Pekanbaru-Padang. Kepala BPJT Herry Trisaputra Zuna mengatakan, rencananya JICA akan membantu dana pembangunan 2 tunnel (terowongan) 7 km yang bakal dilalui ruas tol ini.
Terowongan ini sebagai optimalisasi rute yang dilalui segmen itu, sehingga tak perlu memotong bukit dan biaya konstruksi dapat diminimalisir. “Tanggal 3/10/17 kita ketemu JICA. Mereka komit biayai, setidaknya untuk tunnel di daerah Payakumbuh,” katanya saat ditemui di kantornya, Jakarta (29/9/17).
Pihaknya memproses penetapan rute, pasalnya ada relokasi yang dilalui dari hasil feasibility study tahun 2015. “Ada studi memastikan rute relokasi dan tunnel. Relokasi panjangnya belasan kilometer. Tahun ini studinya selesai. Setelah itu loan agreement, baru pengadaan kontraktor hingga konstruksinya dimulai tahun depan”.
Pinjaman ini lewat skema pinjaman pemerintah, bukan lewat Hutama Karya. Skema ini karena prosesnya lebih cepat dan sebagai bukti dukungan pemerintah pada Hutama Karya yang ditugasi membangun tol itu. Herry enggan memberi tahu berapa porsi pinjamannya.
“Biaya konstruksi Rp 35T. Jumlah ini enggak mungkin sepenuhnya oleh JICA. Kita pilih yang alih teknologinya tinggi sama pembangunan tunnel tadi”. Bantuan pinjaman pemerintah ke JICA itu bukti, pemerintah tak hanya memberikan penugasan membangun Trans Sumatera ke HK, tapi juga membantu memfasilitasi pendanaannya.
Sejumlah langkah antara lain memberi hak pengelolaan tol JORR S dan tol Akses Tanjung Priok ke HK, sebagai aset penjamin obligasi yang diterbitkan perusahaan. (eds/dna; Eduardo Simorangkir)
Monggo lengkapnya klik aja : (https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-3663884/jepang-bakal-danai-pembangunan-terowongan-di-tol-pekanbaru-padang)-FatchurR