Danau Poso di Kab-Poso, Slteng, di lintasan Trans Sulawesi antara Toraja, Poso, Gorontalo dan Manado. Kota terdekatnya Tentena, dari Kota Sogili atau Sidat, keindahan D-Poso dapat dinikmati. Danau ini jenis tektonik dan terluas no. 3 di Indonesia setelah Danau Toba di Sumut dan Danau Towuti di Sulsel.
Lokasi ini primadona wisata alam Kab-Poso dan Prop Sulteng. Di Danau ini ada ikan endemik: ikan Anasa, Rono dan Bungu, dsb yang bernilai ekonomis: Ikan Sogili (sidat). Ada ikan2 introduksi : Ikan mas, nila dan nilem. Ini ancaman bagi ikan endemik dan ikan asli yang bernilai keanekaragaman hayati tinggi.
Hasil Penelitian Balai Penelitian Perikanan Perairan Umum (BPPPU), kini di Poso ada spesies ikan alien (spesies asing tiba2 dan tidak diketahui). Mungkin ikan ini lepas atau dilepas bertujuan tak jelas. Populasi alien ini banyak.
Dari studi pustaka, ikan air tawar, jenis Cichlid fish asal Afrika dari Danau Nyasa atau Danau Malawi danau terdalam di dunia. Auratus Cichlid atau Golden Mbuna atau Malawi Golden Cichlid sebutan bagi ikan yang di Indonesia atau Ikan Niassa.
Aada yang sebut ikan “Erik”, ikan ini muncul kira2 2011 dan kini disekitar jembatan Pamona Tentena dan di pemukiman muara Danau Poso atau hulu Sungai Poso. Ikan Erik ini objek pemancingan terutama anak2, karena ikan ini mudah dipancing/ditangkap dengan umpan udang/pellet djadikan ikan hias.
Hasil Riset (2012) dari BPPPU Balitbang KKP. Ikan Erick beda antara jantan dan betina dewasa. Betina nya kuning cerah dan ikan jantan berwarnah lebih gelap atau hitam. Panjang maksimal 11 cm (namun ada yg lebih dari 11 cm). Ikan betina lebih kecil dari ikan jantan.
Populasinya makin berkembang dan pada saatnya populasi ikan alien ini menekan ikan asli perairan Danau Poso : ikan Anasa, Rono dan Bungu atau tempel batu. (sumber: kkp)
Monggo lengkapnya klik aja : (http://www.bibitikan.net/mengenal-ikan-erik-alien-di-danau-poso-sulawesi-tengah/)-FatchurR