Kompas.com-Dalam jumlah besar, kafein berdampak negatif pada tubuh. Salah satu sumber kafein yang tak disadari, minuman berenergi. Banyak kasus kematian akibat konsumsi minuman berenergi.
Di AS, jumlah konsumsi minuman berenergi berhubungan dengan peningkatan jumlah ke ruang gawat darurat antara 2007-2011, khususnya di antara orang di atas usia 40 tahun, menurut National Institutes of Health (NIH). Minuman berenergi “berbahaya karena terlalu banyak kafein berakibat serius bagi irama jantung, alirah darah dan tekanan darah,” menurut NIH.
Ilmuwan2 dan dokter di American Heart Association memperingatkan minuman berenergi mengancam kehidupan, khususnya yang memiliki riwayat tekanan darah tinggi dan masalah jantung. Minuman berenergi juga mengganggu pola tidur, masalah palpitasi jantung dan kecemasan, meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan dehidrasi.
Minuman berenergi juga berujung kematian. Awal tahun ini, seorang remaja di South Carolina meninggal setelah mengonsumsi kafein berlebih dalam waktu singkat. Anak itu bermasalah kardiovaskular dan sistem saraf juga jangan mengonsumsi kafein berjumlah besar. The American Academy of Pediatrics mengatakan anak2 harusnya tidak mengonsumsi minuman berenergi.
Jangan mencampur minuman bernergi dan alkohol karena dapat mengabaikan efek keracunan alkohol. Keracunan alkohol berbahaya karena bisa gejalanya : Penurunan kesadaran, mual dan muntah, serta gangguan pernapasan. Efek jangka panjang minum beralkohol, kecanduan, kanker, sampai penyakit hati.
Taurin, asam amino, juga sering ditemukan di minuman berenergi, menurut lembaga itu. Zat ini ditambah sebagai “ajuvan kafein” yang membantu menguatkan efek kafein. Bahan umum lain (guarana, kacang kola dan yerba mate) juga mengandung kafein atau stimulan kafein lain.
Agar berenergi walau tanpa minuman energi, Villanova University merekomendasikan makan sarapan seimbang dan makanan dengan kedelai. Lembaga itu merekomendasikan minum air putih dan teh hijau. (Kahfi Dirga Cahya; Lusia Kus Anna; Foxnews)
Monggo lengkapnya klik aja : (http://lifestyle.kompas.com/read/2017/10/18/140000620/suka-minuman-berenergi-ketahui-juga-bahayanya)-FatchurR