(properti.kompas.com)-Dua konstruksi pelengkung baja pada proyek Jembatan Holtekamp di Papua, sudah terpasang. Jembatan ini jadi jembatan terpanjang yang pernah digarap pemerintah.
“Alhamdulillah kedua bentang utama sudah naik dengan selamat. Ini jadi karya anak bangsa yang membanggakan,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulis, Minggu (18/3/2018). Jembatan sepanjang 732 meter ini menghubungkan Kota Jayapura dan Distrik Muara Tami.
Nantinya, waktu tempuh dari Jayapura ke perbatasan Skouw lebih pendek 1,5 jam jadi hanya 1 jam bila jembatan ini rampung. Infrastruktur konektivitas yang dibangun di atas Teluk Youtefa ini mendorong pengembangan wilayah Kota Jayapura ke arah timur. Pemerintah akan menjadikan Skouw sebagai embrio pusat perekonmian baru bagi masyarakat.
“(Keberadaan jembatan) akan mengendalikan laju perkembangan Kota Jayapura di bagian Barat yang berupa pegunungan dan sangat beresiko merusak hutan sebagai wilayah tangkapan air bagi keberlanjutan Kota Jayapura,” tutur Basuki. Untuk diketahui, pembangunan jembatan ini dibiayai oleh Kemen-PUPR dan Pemprov Papua dan Pemkot Jayapura.
Pemprov Papua bertugas mendanai pembangunan jalan pendekat dari arah Holtekamp. Pemkot Jayapura membangun jalan pendekat dari arah Hamadi. Jembatan yang bentang utama dengan panjang masing2 112,5 mt dan tinggi 20 mt itu menghabiskan Rp 943 miliar. Proyek ini dikerjakan konsorsium kontraktor PT PP, PT Hutama Karya dan PT Nindya Karya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com; dengan judul “Dua Pelengkung Jembatan Holtekamp Sempurna Terpasang”, Penulis : Dani Prabowo; Editor : Hilda B Alexander : https://properti.kompas.com/read/2018/03/19/163945121/dua-pelengkung-jembatan-holtekamp-sempurna-terpasang)-FatchurR