P2Tel

Indonesia juara debat Bahasa Arab Internasional

(rmolsumsel.com)-Dubes Indonesia untuk Qatar, Muhammad Basri Sidehabi menyampaikan kebanggaan atas kemenangan Indonesia dalam kejuaraan “4th International Schools Arabic Debating Championship 2018”, di Doha, Qatar pekan ini.

 

Peserta asal Indonesia berhasil menyabet juara pertama dalam kejuaraan yang digelar pada tanggal 7 hingga 11 April 2018 kemarin.

“Kita bersyukur atas prestasi tim dalam kejuaraan bergengsi ini. Ini meningkatkan citra Indonesia di Qatar dan terus semangat guna jadi generasi emas Indonesia 2045,” ujar mantan Anggota DPR ini saat bincang dengan peserta Indonesia di Wisma Duta seperti keterangan yang diterima redaksi Kantor Berita Politik RMOL, (13/4).

Ajang bergengsi di  Qatar National Convention Center Doha ini diikuti 50 negara-negara dari kawasan Amerika, Eropa, Asia, Australia dan Timur Tengah.

“Indonesia mengukir tinta emas di kancah Internasional, Juara pertama International Schools Arabic Debating Championship 2018 kategori non-Native di Qatar,” ungkap Ustaz Agung Muttaqien, manager sekaligus pelatih tim Indonesia. Peserta Indonesia juga menyabet juara Best Speaker pertama, kedua dan ketiga untuk kategori non-Native.

Menurut Koordinator Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya KBRI Doha, Anwar Lukman Hakim, Tim kita yang berasal dari Takzia IIBC ini gemilang membawa sang merah putih ke atas panggung. Tim terdiri dari Aftina Zakiyya Wafda, Aqidatul Izzha Rahayu, Nuriya Lailatus Sakinah dan Shofiah Achmad Zaky.

Indonesia berlaga pada kategori non-native speaker, bersama 29 negara lain. Pada kategori ini, siswa kelas 1 SMA  ini berhasil Juara ke-1 setelah mengalahkan Pakistan di babak final. Tim juga meraih predikat Best speaker kategori non-native peringkat pertama (Aqidatul Izzha Rahayu); Kedua (Aftina Zakiyya Wafda), dan Ketiga (Nuriya Lailatus Sakinah).

Selain itu Universitas Islam Negeri (UINI) Maulana Malik Ibrahim, Malang berhasil masuk tiga besar untuk pengajuan proyek “Debate Pioneer”, dan memperoleh bantuan teknis dari Qatar Debate untuk mengembangkan budaya debat pada masyarakat Indonesia.

Menurut pejabat KBRI, Boy Dharmawan, QatarDebate ini kegiatan Qatar Foundation dan National Debating Organization for Qatar, untuk mengembangkan dan mendukung diskusi terbuka dan debat di kalangan mahasiswa dan pemuda di Qatar, kawasan Arab dan belahan dunia lainnya.

QatarDebate yang didirikan (2008) ini kegiatan bergengsi di Qatar karena diketuai Ibu Negara, Moza bint Nasser yang merangkap Ketua Qatar Foundation. Qatar Debate untuk ciptakan warga dunia dan pemimpin di masa depan baik di Qatar atau belahan dunia lain melalui program2 debat dalam bahasa Inggris dan Arab. (rik;   Bahan dari :  http://www.rmolsumsel.com/read/2018/04/13/91869/Indonesia-Juara-Pertama-Debat-Bahasa-Arab-Internasional-Di-Doha-)-FatchurR

Tulisan Lainnya :

Exit mobile version