P2Tel

Embun Pagi-Sungai

Legenda mengenai sungai sudah hidup ribuan tahun yang lalu. Berkah yang diberikan sungai Nil, sudah disebutkan dalam kisah Nabi Yusuf. Bahkan bayi Musa, dihanyutkan di sungai Nil yang kemudian di temukan oleh ibu angkatnya.

 

Sungai Musi, sejak jaman kerajaan Sriwijaya jadi sarana transportasi yang penting. Pada jaman dahulu, petani dari daerah Biltar, Tulung Agung, membawa hasil buminya diatas rakit bamboo, menyusur sungai Brantas, setibanya di Surabaya, hasil panenan, berikut rakitnya dijual jadi uang dan mereka pulang ke rumah dengan pedati.

 

Cucuku, Allah menjadikan bumi sebagai tempat berdiam, yang menjadikan sungai2 di-celah2nya (Surat An-Naml QS 27:61). Bahkan ayat2 Al Qur’an melukiskan keindahan sungai2 kecil di surga kelak. Jadi, sungai bukan saja berfungsi sebagai sarana transportasi, juga pertanian, pariwisata, juga sebagai sumber ikan tawar, keperluan rumah tangga, industri, sumber tenaga listrik dan masih banyak lagi.

 

Sungai yang terpanjang di muka bumi ini adalah sungai Amazon, ya sekitar 5000 km, berarti sepanjang Indonesia ini. Ada sebuah kota penting di tepi sungai Amazon, yang bernama Manaus. Letaknya jauh kedalam jantung hutan Amazon, sejauh 1400 km dari muara sungai di Lautan Atlantik.

 

Sungainya begitu lebar sehingga tepi seberang tidak nampak jelas. Kapal2 besar berlayar dan singgah di pelabuhan sungai di kota itu. Karena muka air bisa turun naik sampai lebih dari 5 meter, maka orang membangun pelabuhan apung yang terbesar di dunia. Manaus juga menjadi kota turis untuk wisata hutan dan sungai.

 

Atraksi yang sangat menarik adalah berperahu menyusuri hutan Amazon yang terendam tinggi sehingga dari tepi perahu kita bisa melihat bunga anggrek berkembang. Ada juga wisata malam menangkap Aligator, wah seram. (Sadhono Hadi; EP 015; dari grup WA-VN)-FR

Tulisan Lainnya :

Exit mobile version