(health.detik.com)-Jakarta; Stres karena pekerjaan bisa dialami siapa saja. Bagi pasien penyakit jantung dan pasien diabetes, stres karena pekerjaan bisa memiliki dampak fatal.
Peneliti dari University College London bekerja sama dengan University of Helsinki meneliti kepada 102.633 partisipan asal Finlandia, Prancis, Swedia dan Inggris. Ditemukan stres karena pekerjaan bisa meningkatkan risiko kematian pasien jantung dan diabetes.
“Risiko kematian karena stres akibat pekerjaan ada, meski pasien menghilangkan faktor risiko lain seperti merokok, tekanan darah tinggi, dan kadar kolesterol tinggi” ujar peneliti utama Mika Kivimaki, dikutip dari Reuters.
Ini menandakan pasien jantung dan diabetes yang rutin stres karena pekerjaan berumur lebih pendek dibanding pasien jantung dan diabetes yang tidak stres. Diungkapkan, risiko kematian pasien jantung dan diabetes yang sering mengalami stres karena pekerjaan meningkat 22%.
Angka kematian (mortalitas) pasien jantung dan diabetes yang stres juga lebih tinggi, yakni 150 per 10.000 penduduk/tahun, dibanding pasien jantung dan diabetes yang tidak stres, 98 per 10.000 tiap tahunnya.
Peneliti menganjurkan pasien jantung, diabetes, dan stroke yang bekerja untuk cari cara mengurangi tekanan dalam pekerjaannya. Selain memperpanjang umur, pasien bebas stres terbebas dari risiko depresi dan masalah mental lainnya. (Mrs; Wdw; Muhamad Reza Sulaiman; Bahan dari : https://health.detik.com/berita-detikhealth/4091453/pasien-jantung-dan-diabetes-tak-boleh-stres-berlebih-ini-alasannya)-FatchurR *