(merdeka.com)- Menteri PPN/Bappenas Bambang Brodjonegoro bersama 15 Asosiasi mewakili 500an perusahaan meluncurkan platform ‘Filantropi dan Bisnis Indonesia untuk Sustainable Development Goals’ atau FBI4SDGs.
Platform ini bakal jadi wadah yang mempertemukan segenap perusahaan dalam upaya mendukung program-program sosial pemerintah. Seperti pengentasan kemiskinan, pembinaan dan pemberdayaan tenaga kerja, hingga program bantuan pendidikan.
“Mereka sepakat terkoordinasi di forum yang disebut sebagai FBI4SDGs sehingga nanti masing2 pihak itu tetap melanjutkan pekerjaannya atau kegiatan mereka terkait dengan CSR apakah dengan bantuan sosial bermanfaat untuk masyarakat” ungkapnya di Gedung Permata Kuningan, Jakarta; (27/7).
Menurutnya, kerja sama antara pemerintah-swasta diperlukan untuk penyelesaian persoalan2 di Indonesia. Dia berharap, kegiatan ini tidak saja dilakukan pada tataran pengusaha di pusat saja, melainkan juga ke daerah2.
“Dari 34 provinsi ada, Bu Shinta (Ketua Apindo Bidang Hubungan Internasional dan Investasi, Shinta Widjaja Kamdani), saya harap bisa menggerakkan Kadin atau Apindo daerah,” ujar dia.
Dewan Pembina FBI4SDGs, Frangky Welirang menegaskan wadah ini jadi sarana bagi pengusaha untuk mengoptimalkan karya-karya sosial secara lebih tepat sasaran.
“Salah satu yang terpenting dan kita harapkan, social impact dari di mana kita berada. Indonesia luas. Ada 74.000 desa. Harapannya sehingga kita bisa mengumpulkan target2 yang dibuat pemerintah,” tegas Frangky. (Azz; Wilfridus Setu Embu; Bahan dari : https://www.merdeka.com/uang/pemerintah-gandeng-pengusaha-entaskan-kemiskinan-lewat-fbi4sdgs.html)-FatchurR *