(suaramerdeka.com)-NEW YORK; Lima puluh penari Reog, memenuhi panggung dan jalanan 68th street antara Madison Avenue dan Fifth Avenue, Manhattan, New York, di acara “Indonesia Street Festival’ (ISF) pada (25/8).
Dengan pakaian tradisi khas Jateng dan Jatim, para penari dari kelompok Singo Lodoyo asal Washington DC ini, mampu menghibur 5.000an pengunjung yang memadati ruas jalan di depan kantor KJRI, New York. Selain Reog, festival tahunan ISF ke-4 (2018) menampilkan hiburan bervariasi dari kelompok2 seni Indonesia di New York, New Jersey, Delaware, Pennsylvania hingga Washington DC.
Seperti tari Legong Kuntul (Grup Tari Padma Bhuana), Tari Jaipong dan Sekar Girang (Grup Tari Modero Philadelphia), pertunjukan bela diri Bangau Putih, Dharma Wanita New York, Nusantara Kreasindo, operet Anak2 dari Perwakrin, Bengkel Musik Washington, dsb.
Dengan mengangkat tema ‘Maritim: Celebrating Our Ocean’, 21 vendor menyajikan berbagai makanan dan kerajinan produk khas Indonesia. Sebagian adalah makanan laut seperti pepes ikan, pempek, bakso ikan, cumi asin dan ikan cakalang rica.
Ada juga makanan2 lain : Rendang, tempe dan tahu bacem, siomay, sate padang, hingga kue getuk dan ampyang. Harga makanan antara $7 sampai $15. “Kami jual sate maranggi, gudeg, jengkol, buntil, nasi rames, bubur ayam, tapi yang paling laku es doger dan jajan pasar, habis,” ujar ibu Nurhayati Prasetyo dari Dapur The Tio’s yang bersemangat menjual makanannya.
“Makanannya enak2, saya mencicipi lemper, lapis legit dan cendol. Pertunjukkan musiknya bagus dan saya suka nonton pertunjukkan tarian Reog” kata Natalia, warga New York yang orang tuanya keturunan Indonesia. Sedang Bagi pasangan New York Claudia dan Gerry, ISF jadi ajang menarik karena bisa mengenal dan bertemu dengan komunitas Indonesia.
“Saya senang melihat seluruh komunitas Indonesia kumpul, saling bertemu teman dan keluarga, dan saling berbagi seni dan budaya” kata Claudia dan Gerry, penggemar produk mie instan asal Indonesia. Sejak pertama diselenggarakan (2015), ISF jadi satu event musim panas yang selalu dinantikan warga Kota New York, khususnya masyarakat dan diaspora Indonesia di kota ini.
“Cuaca cerah, pengunjung banyak, perbedaan dengan tahun lalu temanya. Ini hasil karya dan kerja keras masyarakat dan diaspora Indonesia di New York,” kata Abdulkadir Jailani, Konjen RI di New York.
Penyelenggaraan event ini hasil kerjasama KJRI NY dengan Perkumpulan Warga Kristiani di New York (Perwakrin), Indonesia Diaspora Network (IDN), Nusantara Foundation. Didukung KBRI Washington DC, Indomie, Bank Mandiri, BI, BNI, Permias, Wardah dan Kemenpar. (VOA/CN33/SM Network; Bahan dari : https://www.suaramerdeka.com/news/baca/118618/reog-hingga-dangdut-meriahkan-indonesia-street-festival)-FatchurR *