(properti.kompas.com)- Bangunan dengan rimbun pepohonan bukan hal baru. Mengintegrasikan tanaman ke desain suatu bangunan jadi tren, dan diprediksi jadi model bangunan dimasa mendatang. Dengan mengintegrasikan tanaman ke rancangan bangunan, memberikan banyak manfaat.
Seperti menghasilkan oksigen segar, mengurangi polusi dan memberi pengaruh dalam mendinginkan suhu lingkungan. Bangunan2 di bawah ini sukses menggabungkan taman bahkan kebun, bahkan sukses menciptakan ekosistem buatan ke dalam rancangannya.
1-Willis Faber and Dumas Headquarters
Willis Faber and Dumas Headquarters atau Willis Building di Ipswich, Inggris, bangunan pertama yang mengintegrasikan konsep tanaman dalam bangunan. Dibangun 1975, gedung ini dirancang oleh Sir Norman Foster. Bangunan ini contoh bangunan perintis yang mulai menerapkan standar hemat energi yang kini marak digunakan pada gedung2 modern.
Atap rumput juga dipenuhi dengan rumput sehingga mampu menangkal panas. Menyadari inovasi ini, selama ber-tahun2 Willis Building telah menerima penghargaan sebagai bangunan ramah energi.
2-ACROS
Bangunan ini menampung lahan hijau dengan luas 100.000 m2 di 15 teras bangunan. Kebun ini terdiri dari 50.000 tanaman dari 120 spesies yang berbeda. ACROS Fukuoka salah satu solusi masalah perkotaan dengan memanfaatkan setiap lahan yang tersedia sebagai ruang terbuka.
(Artikel ini telah tayang di Kompas..com; dengan judul “Menghirup Oksigen dari 5 Bangunan Berkonsep Hijau”, Penulis : Rosiana Haryanti; Editor : Hilda B Alexander; Bahan dari : Archdaily.com, www.theb1m.com; dan https://properti.kompas.com/read/2018/08/27/220000121/menghirup-oksigen-dari-5-bangunan-berkonsep-hijau)-FatchurR * Bersambung………..