P2Tel

Festival Makan Sate di Padang

(republika.co.id)-PADANG; Kesatuan Pedagang Jalan Permindo (KPJP) bersama Pemkot Padang hari ini menggelar Festival Makan Sate. Agenda kuliner itu untuk mengajak masyarakat kembali menyantap kuliner khas Padang setelah adanya kasus penemuan satai padang dari daging babi.

 

“Kegiatan digelar Sabtu 16/2/2019 di Jalan Permindo Padang mulai pukul 16.00 WIB sampai 21.30 WIB,” kata Pembina Kesatuan Pedagang  Jalan Permindo Padang Miko Kamal (12/2).

 

Kegiatan ini diikuti 30 pedagang satai di Kota Padang sehingga masyarakat bisa menikmati beragam satai. Panitia menyediakan fasilitas mulai dari tenda, meja hingga listrik dan tidak dipungut biaya kepada pedagang yang berjualan, katanya.

 

Untuk bisa ikut festival ini pedagang harus membuat surat pernyataan, satai yang dijual berasal dari bahan yang halal. Ke depan tidak akan menjual satai dari bahan yang diharamkan bagi umat muslim.

 

Kegiatan ini juga bertujuan mengangkat moral pedagang satai. Karena setelah terungkapnya satai padang dari daging babi omzet pedagang satai di Padang turun. Bagi masyarakat dapat menikmati beragam satai yang dijajakan dan jika ada pedagang yang memberi diskon itu dipersilahkan.

 

 

Ia harap dengan Festival ini masyarakat tidak khawatir makan satai. Pedagang harus berkomitmen menyajikan makanan halal. Berdasar penelusuran sejak kasus satai padang dari daging babi, seorang pedagang satai di kawasan Bypass Padang mengalami penurunan penjualan. “Biasanya sehari bisa habis 23 kg daging sapi, kini 7 kg saja sudah banyak,” kata salah seorang pedagang satai Ardi.

 

Polresta Padang, menunggu hasil uji Laboratorium Forensik (Labfor) untuk melanjutkan kasus temuan satai padang yang diduga dibuat dari daging babi. “Prosesnya masih penyelidikan, dan kami tunggu hasil uji Labfor keluar,” kata Kapolresta Padang Kombes Pol Yulmar Tri Himawan.

 

Hasil pengujian untuk membuktikan apakah benar satai itu terbuat dari daging babi,” katanya. Ia sebutkan jika hasil Labfor keluar pihaknya segera menggelar perkara untuk melanjutkan proses kasus.

 

Sejak kasus itu diserahkan oleh Disperdag Padang, polisi telah memintai keterangan dari belasan saksi. (Red : Indra Rezkisari; Bahan dari : Antara dan https://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/kuliner/19/02/12/pmt49n328-festival-makan-sate-digelar-di-padang)-FatchurR *

Tulisan Lainnya :

Exit mobile version