(wartakota.tribunnews.com)-KABID Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menegaskan, masyarakat harus hati2 atas informasi terkait ledakan bom yang kini banyak beredar.
Informasi itu harus dicek kebenarannya lebih dulu, termasuk informasi nomor telepon Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri serta informasi imbauan menghindari beberapa pusat perbelanjaan. Pihaknya menyebut informasi itu hoaks alias berita bohong.
“Kami pastikan informasi itu hoaks atau tidak benar, yaitu berkaitan broadcast yang beredar, ada beberapa nomor2 yang dapat dihubungi. Kemudian juga ada nama2 tempat perbelanjaan di Jakarta dan di Surabaya yang harus dihindari. Itu hoaks,” tutur Argo di Mapolda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (14/5/2018).
Karena itu, pihaknya mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya terhadap pesan berantai tersebut. Namun, jika memang ditemukan adanya aktivitas mencurigakan, maka diharapkan segera melapor.
“Jika memang masyarakat mendapatkan informasi broadcast itu, silakan konfirmasi dan kroscek ke kepolisian benar atau tidak,” imbaunya. Berikut ini salah satu informasi hoaks yang beredar:
Ijin info:
_Polda Metro Jaya_
resmi menyatakan :
*JABODETABEK SIAGA 1*
Siaga anti teror
No. Telp Densus :
-0811 680 9090
-0811 216 777
-0812 129 8686
Hubungi & informasikan jika melihat/mengetahui hal2 mencurigakan terkait aktivitas terorisme & radikalisme. Info dari pihak BIN Dan Densus 88, Polri memberi peringatan agar masyarakat sementara waktu menghindari tempat-tempat ini, pada Hari ini sampai besok. Jakarta
- Grand Indonesia
2. Plaza Indonesia
3. FX Sudirman
4. Plaza Senayan
5. Pacific Place
6. Senayan City
7. Blok M Plaza
8. Gandaria City
9. Pondok Indah Mall
10. Pejaten Village
11. Mall Ambassador
12. Kota Kasablanka
13. Central Park
14. Mall Taman Anggrek
15. Mall Kelapa
Serang
1. Mall Of serang (MOS)
2. Ramayana
3. Carefour
4. Borobudur
5. Roberta
Surabaya :
1. Tunjungan Plaza
2. Pakuwonplaza
3. Surabaya Plaza
4. Royal Plaza
5. CITO
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Beredar Pesan Berantai Imbauan Hindari Tempat Perbelanjaan, Polisi Pastikan Itu Hoaks, Penulis: Mohamad Yusuf; Editor: Yaspen Martinus; Bahan dari : Warta Kota dan http://wartakota.tribunnews.com/2018/05/14/beredar-pesan-berantai-imbauan-hindari-tempat-perbelanjaan-polisi-pastikan-itu-hoaks)-FatchurR *