(lifestyle.bisnis.com)-JAKARTA; Nafsu makan menggebu setelah berpuasa sering memunculkan “lapar mata” dan ingin menyantap ber-jenis2 makanan di meja makan. Jangan biarkan itu terjadi bila ingin menjadikan Ramadan kesempatan membuat tubuh lebih sehat.
“Terlalu banyak makan saat Ramadan jadi alasan kenapa berpuasa malah gendut,” ujar ahli kesehatan dan nutrisi Maria Charlotte di Jakarta, (30/5/2019). Terlalu kalap saat buka puasa membuat makanan terlalu cepat masuk ke dalam tubuh. Akibatnya, perut kembung dan bisa menimbulkan gejala maag.
Bulan Ramadan itu waktu yang tepat mempraktikkan selective eating, menurut Maria. Seseorang memilih betul asupan nutrisi untuk tubuhnya. “Pilihan saat puasa, mau sehat atau sesat?” katanya dilansir Antara. Pilihlah makanan yang dibutuhkan tubuh, bukan sekadar mengikuti hawa nafsu.
Kiat lain agar bebas dari rasa kalap saat berbuka puasa adalah memperbanyak makan serat yang membuat tubuh merasa kenyang. Mengubah pola pikir, lanjut Maria, adalah langkah awal untuk menerapkan gaya hidup sehat.
Misalnya, ganti anggapan bahwa perut takkan kenyang bila tidak melahap nasi. Ada banyak alternatif sumber karbohidrat yang lebih baik, salah satunya kentang. (Editor : Miftahul Ulum; Bahan dari : https://lifestyle.bisnis.com/read/20190506/106/919019/lapar-mata-saat-ramadan-ini-dampaknya-jika-kalap-berbuka)-FatchurR *