Kegiatan Senam Mandiri yang rutin dilakukan di Halaman Telkom Kopo. Juga pada hari Selasa (10/3/20), walau mendung senam berlangsung lancar dan dihadiri 40 orang pensiunan dan keluarga ditambah dari, masyarakat umum yang berjumlah 8 peserta.
Senam yang dipimpin Instruktur Ibu Susanto, menyajikan senam sebagai berikut :
1-Senam pemanasan Refleksi dengan lagu kupu kupu
2-Senam baku dengan lagu Aluisia.
3-Senam kreasi diiringi lagu Harusnya aku, lanjut Kolam susu, berikutnya Teluk Bayur, dan Poco Poco
4-Senam pendingan dan ditutup dengan doa
Umumnya setelah senam, Ketua memberikan pengumuman dan Shartum (Sharing 7 menit). Pada kesempatan itu Shartum akan diganti tertulis berjudul : “Merespon Kondisi Saat ini”
Tapi ada tambahan info dari Bp Muchlas KPC Bandung Selatan yang membuka peluang pendaftaran “Seminar Bisnis Berkah Hidup Tenang Keluarga Senang”. Diselenggarakan tanggal 15/3/20 di Hotel Luxton Bandung. Peserta yang ikut : 5 orang. Realisasi konon ditunda karena antisipasi Covid-2019
Berikut sajian tentang Merespon Kondisi Saat ini
Kondisi saat ini yang berkembang adalah Merebaknya DBD (Demam Berdarah Dengue) dan Virus Corona (Covid-2019). Saya yakin Anda tentu telah melakukan pencegahan sesuai prinsip Anda. Berikut sekedar menyegarkan kembali. Sebagian saya cuplik dari beberapa sumber selain pengamatan pribadi :
1-Pencegahan DBD
Sejak MPP (2004), karena saya dan istri sering keluar kota, maka semua bak mandi di rumah, saya bongkar dan diganti ember untuk mandi atau pakai shower. Ini identik dengan pencegahan DBD yaitu :
a-Menguras bak mandi seminggu 1x.
b-Bersihkan wadah penampung air lainnya.
c-Hindari gigitan nyamuk
d-Jangan menumpuk atau menggantung pakaian terlalu lama.
e-Gunakan lotion (krim anti nyamuk)
f-Gunakan pakaian tertutup saat keluar rumah.
g-Perhatikan got (parit) disekitar Anda. Upayakan airnya mengalir lancar
h-Ikut mengingatkan tetangga, jika ada hal hal yang membuat nyamuk Aedes Aygepsi berkembang biak
i-Fogging, jika dalam suatu kawasan ada yang terjangkit penyakit DBD (bila diperlukan)
2-Pencegahan Corona
Corona ditetapkan WHO sebagai Pandemi, sebab telah menyerang ribuan orang di berbagai Negara.
Langkah langkah pencegahan
Virus ini diperkirakan berasal dari hewan, seperti kelelawar dan unta, dan bisa menular dari hewan ke manusia, serta dari manusia ke manusia. Penularan antar manusia bisa melalui percikan dahak saat batuk / bersin.
Ketika terinfeksi Corona, seseorang gejalanya mirip flu, seperti demam, batuk, dan pilek. Beberapa hari setelahnya, yang terserang infeksi Virus ini bisa sesak nafas akibat infeksi pada paru-paru (pneumonia).
Karena, belum ada obat yang dapat menyembuhkan infeksi virus Corona. Maka Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengimbau agar masyarakat tidak memandang sepele penyakit ini dan senantiasa melakukan pencegahan. Beberapa langkah untuk mencegah infeksi virus Corona adalah:
1-Mencuci tangan dengan benar
Cuci tangan dengan benar itu cara sederhana namun efektif mencegah penyebaran 2019-nCoV. Cucilah tangan dengan air mengalir dan sabun, setidaknya 20 detik. Pastikan seluruh bagian tangan tercuci bersih, (punggung tangan, pergelangan tangan, sela-sela jari, dan kuku). Keringkan tangan pakai tisu, handuk bersih, Hand Sanitizer atau mesin pengering tangan
2-Menggunakan masker
Ada dua tipe masker mencegah penularan virus ini, yaitu masker bedah dan masker N95.
Masker bedah ini 1x pakai. Masker ini mudah didapat, harganya terjangkau, dan nyaman dipakai, sehingga banyak yang pakai saat beraktivitas sehari-hari.
Meski tak efektif mencegah paparan kuman, namun memakai masker ini menurunkan risiko penyebaran infeksi, (juga infeksi Corona). Penggunaan masker disarankan bagi pasien mencegah penyebaran virus dan kuman, ketimbang pada orang yang sehat.
Sedang masker N95, dirancang khusus menyaring partikel berbahaya di udara. Jenis masker ini lebih direkomendasikan mencegah infeksi virus Corona. Masker ini tak nyaman dikenakan dan harganya relatif mahal.
Saat melepas masker, hindari menyentuh bagian depan masker, yang penuh kuman menempel. Setelah melepas masker, cuci tangan dengan sabun / hand sanitizer, agar bersih dari kuman yang menempel.
3-Menjaga daya tahan tubuh
Daya tahan tubuh kuat mencegah munculnya penyakit. Anda disarankan mengonsumsi makanan sehat, seperti sayuran dan buah-buahan, dan makanan berprotein, seperti telur, ikan, dan daging tanpa lemak.
Rutin ber-OR, misalnya (yang Anda ikuti senam ini), tidur cukup, tak merokok, dan tidak mengonsumsi minuman beralkohol bisa meningkatkan daya tahan tubuh dan terhindar dari penularan virus Corona.
4-Tifdak pergi ke Negara terjangkit
Penyakit Corona kini mewabah ke negara seperti Jepang, Korsel, Hongkong, Taiwan, India, AS dan Eropa. Juga Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Filipina. Anda disarankan tidak pergi ke tempat itu
5-Hindari kontak dengan Hewan yang berpotensi menularkannya
Coronavirus diduga asal dari kelelawar dan disebarkan hewan mamalia dan reptil. Hindari kontak dengan hewan itu. Jika mengonsumsi daging / ikan, pastikan daging/ikan dicuci dan dimasak hingga matang. Hindari mengonsumsi daging atau ikan yang tidak segar atau busuk.
(Ditinjau oleh: dr. Kevin Adrian; Dicuplik dari : https://www.alodokter.com/ketahui-cara-untuk-mencegah-penularan-virus-corona)-FatchurR *
*** Kterangan gambar terakhir : Dua cucu momong (mengasuh) Kakeknya yang sedang senam Mandiri Telkom(FR)