(cnnindonesia.com)-Jakarta, Pandemi Virus Corona SARS-Cov-2 (Covid-19) belum berakhir, banyak kebijakan dari para pejabat dunia untuk meredam pandemi ini mulai social distancing hingga lockdown. Di Indonesia, pemerintah memilih kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Seakan kewalahan, wacana tatanan hidup baru yaitu The New Normal di tengah pandemi Covid-19 dicetuskan. Presiden Jokowi mengatakan keharusan penyesuaian hidup berdampingan Covid-19 selama vaksin belum ditemukan.
Internet disebut jadi infrastruktur yang paling dibutuhkan di era normal baru usai pandemi virus corona. Pasalnya, semua sektor butuh teknologi yang mumpuni imbas aktivitas akan dilakukan daring demi memutus penularan wabah corona.
Beberapa negara, ada yang memanfaatkan robot dan drone untuk menghadapi situasi the new normal. Berikut daftar robot dan drone yang ingin dan sudah diterapkan:
1-Konsultasi Dokter Online
RS Brigham dan Women di Boston, AS telah menguji robot yang diberi nama Spot membantu mereka menangani kasus Covid-19 pada April 2020. Spot ditugaskan mewawancarai pasien yang diduga mengidap Covid-19 ringan, seperti dikutip NPR.
Pihak RS berharap dengan Spot dapat membatasi paparan tenaga medis dengan pasien positif Covid-19. Robot Spot dikembangkan oleh perusahaan robotika Boston Dynamics.
Menurut Wapres Boston Dynamics, Michael Perry, Spot dirancang berkaki-4 membantu menavigasi pergerakan. Sebetulnya produk buatan perusahaannya itu tidak diperuntukkan untuk keperluan medis. “Salah satu RS yang kami ajak bicara mengatakan dalam waktu seminggu, 1/6 dari staf mereka telah melakukan kontak langsung dengan pasien Covid-19,” kata Perry.
“Mereka ingin pakai robot untuk mengambil alih tugas staf mereka dari jangkauan Covid-19” lanjut dia. Di Indonesia, dikutip dari situs Covid-19, pemerintah mengeluarkan protocol kesehatan agar masyarakat dapat menggunakan layanan Telemedicine (layanan kesehatan digital) untuk konsultasi ke dokter. Pemerintah juga diimbau beli obat secara daring dari rumah.
Jubir Pemerintah Penanganan Covid-19 A. Yurianto mengatakan kemungkinan penularan virus termasuk SARS-Cov-2 di RS sangat tinggi. Karena itu, masyarakat diminta menghindari kunjungan ke RS dan beralih pakai layanan Telemedicine.
“Kita berharap layanan konsultasi medis sudah lebih banyak didorong untuk tidak menggunakan kunjungan rumah sakit, tidak bertemu secara langsung, tidak memberikan ruang untuk kontak dekat dengan banyak orang di rumah sakit,” kata Yurianto.
2-Mall pakai pakai Robot untuk ingatkan pakai Masker
Salah satu mall terbesar di Bangkok, yaitu Siam Paragon menempatkan robot untuk mengingatkan pengunjung memakai masker dan jaga jarak saat berbelanja. Mall Siam Paragon mulai dibuka oleh pemerintah setempat pada Minggu (17/5). Menurut pengelola, Worakrit Ouitrakul, robot hanya berbicara Bahasa Thailand tapi akan segera tersedia Bahasa Inggris dan Mandarin.
Kata Ouitrakul, robot akan diuji coba 2 bulan. Kendati demikian, robot belum bisa membedakan antara manusia dan seseorang yang muncul pada papan reklame di dalam mall. “Itu (robot) tidak bisa membedakan antara manusia nyata yang tidak memakai masker dan seseorang yang berada di iklan besar yang juga tidak memakai masker,” kata Ouitrakul dikutip Khaosod English.
3-Robot Spot untuk peringatkan jaga jarak
Dilansir dari Strait Times, Singapura memakai robot untuk memperingatkan masyarakat menjaga social distancing di taman Bishan-Ang Mo Kio. Robot ini berjenis Spot, sama dengan yang dipakai RS Brigham and Women’s Boston, AS.
Spot juga dilengkapi oleh kamera pengintai, jika wajah warga sekitar sempat tertangkap kamera itu dan melanggar social distancing, maka langsung ditegur robot itu, seperti dikutipMashable.
4-Drone EagleHawk untuk penyemprotan Desinfektan di daerah Zona Merah
Salah satu perusahaan pembuat drone terbesar di AS, EagleHawk merancang drone khusus untuk penyemprotan disinfektan di daerah zona merah Covid-19, di luar dan di dalam ruangan.
Perusahaan menggunakan bahan kimia disinfektan yang disetujui oleh Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (US Environmental Protection Agency/EPA) dan Departemen Konservasi Lingkungan Negara Bagian New York (The New York State Department of Environmental Conservation).
“Banyak klien kami bertanggung jawab untuk menjaga fasilitas mereka tetap aman dan bersih terutama selama masa pandemi virus corona ini,” kata COO EagleHawk, Will Schulmeister dikutip SUAS NEWS.
5-Robot Miso bantu Restoran Deteksi Kebersihan Tangan
Salah satu restaurant di AS yakni PathSpot memanfaatkan robot Miso membantu mendeteksi kebersihan tangan para staf mereka. Saat karyawan sudah memproses pembersihan tangan, tangan mereka mesti dideteksi lebih dulu apakah tangan sudah steril atau belum, seperti dikutip The Spoon.
(din; DAL; Bahan dari : https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20200520160436-185-505401/ragam-jenis-robot-dan-drone-sambut-the-new-normal-corona)-FatchurR *