(beritasatu.com)-JAKARTA; Telkomsel mengumumkan kerja samanya dengan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) mengakselerasikan transformasi ekosistem digital di sektor bisnis retail.
Dalam kolaborasi ini, anak usaha Telkom menyediakan solusi berbasis internet of things (IoT) untuk mentransformasi jaringan operasional wide area network (WAN) milik Alfamart melalui solusi IoT Managed Service Software-Defined Wide Area Network (SD-WAN).
“SD-WAN itu evolusi layanan IoT Managed Service Telkomsel. Customer kita ada di sektor mining, banking, retail, jadi sudah beberapa. Hanya untuk yang upgrade teknologi SD-WAN ini Alfamart menjadi yang pertama,” kata GM IoT Smart Connectivity Telkomsel, Alfian Manullang dalam konferensi pers melalui webinar, (26/6/2020).
Mengutip data McKinsey, Alfian menyampaikan transformasi digital bisa mendorong pertambahan US$ 120 miliar atas hasil ekonomi Indonesia pada 2025, di mana untuk sektor ritel benefitnya sebesar US$ 24 miliar atau sekitar Rp 360 triliun.
Kemampuan yang ditawarkan solusi Managed Service SD-WAN ini memberi setidaknya 4 manfaat utama bagi Alfamart. Pertama, solusi membuat perangkat keras di gerai atau kantor cabang Alfamart dapat tersambung langsung ke data center pusat perusahaan melalui cloud, sehingga tidak membutuhkan data center penghubung lagi seperti pada WAN konvensional.
Kedua, Alfamart tidak perlu lagi menggunakan leased line dalam menghubungkan data center pusat, hub data center, dan gerai atau kantor cabang.
Ketiga, koneksi langsung antara data center pusat dengan perangkat keras di gerai atau kantor cabang juga dapat membuat Alfamart menghindari gangguan teknis pada hub data center yang mampu mengganggu operasional secara luas.
Keempat adalah seluruh pengelolaan manajemen solusi SD-WAN yang akan dilakukan oleh Telkomsel, sehingga Alfamart tidak perlu lagi menjalankan pengendalian perangkat hingga pengamanan jaringan secara mandiri yang membutuhkan biaya operasional tinggi.
Direktur International Business & Technology Alfamart Bambang Setyawan Djojo menyampaikan, dalam beberapa tahun terakhir, Alfamart berupaya mentransformasi digital gerai-gerai miliknya.
“Kolaborasi ini tidak hanya memberikan manfaat bagi Alfamart, namun juga akan berdampak positif bagi industri retail di Indonesia melalui peningkatan kualitas layanan, hingga pengembangan infrastruktur yang semakin menunjang efisiensi dan produktivitas,” kata Bambang.
Alfamart saat ini memiliki lebih dari 14.000 gerai di Indonesia, sehingga menurutnya pemanfaatan Managed Service SD-WAN akan membantu manajemen trafik jaringan di setiap gerai Alfamart dengan lebih efisien. Pemanfaatan SD-WAN di pelosok akan membantu Alfamart untuk mengintegrasikan jaringan leased line yang sebelumnya membutuhkan proses lebih rumit dan waktu lebih lama.
Sedangkan di kota-kota besar, implementasi SD-WAN akan membantu Alfamart mengatur trafik jaringan dengan menggunakan teknologi broadband 4G LTE maupun kombinasi broadband dengan leased line.
(Herman; WBP; Bahan dari : BeritaSatu.com dan https://www.beritasatu.com/ekonomi/649413-sdwan-telkomsel-dorong-transformasi-bisnis-alfamart)-FatchurR *