(travel.detik.com)-CIREBON; Pariwisata Jawa Barat bangkit kembali dari pandemi Covid-19 yang menyerang. Berbagai protokol kesehatan disiapkan untuk menyambut wisatawan.
Forum Wartawan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Forwaparekraf) di Event ‘Press Tour & Seminar Series: Cirebon, Kuningan & Bandung 27-30/8/2020 sampai di malam terakhir. Dalam seminar ‘Pariwisata di Era Adaptasi Kebiasaan Baru’, Kadisparbud Provinsi Jabar, Dedi Taufik menuturkan kabupaten ini kembali menggeliatkan sektor pariwisata.
“Setelah berbulan-bulan COVID-19, kini pariwisata Jabar bertahap dibangkitkan, dengan penerapan protokol kesehatan,” kata Taufik. Terkait pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di berbagai wilayah Indonesia, Jabar siap menghadapi wisatawan domestik dari berbagai daerah. Destinasi wisata dipastikan menerapkan protokol kesehatan dengan baik dan benar.
“Pemprov Jabar, mengevaluasi destinasi wisata yang dibuka untuk wisatawan. Harus dipastikan setiap destinasi wisata menerapkan protokol kesehatan dan wajib memiliki management Gugus COVID-19 yang jadi pengawas pelaksanaan protokol kesehatan yang tepat di destinasi Jabar” tambahnya.
Direktur Komunikasi Pemasaran Kemenparekraf, Martini Mohamad menuturkan Jabar kini makin stabil walau pandemi menyerang. Wisatawan bisa kembali memilih Jawa Barat yang telah melonggarkan PSBB.
“Sekalipun pandemi COVID-19 ini memukul berbagai sektor khususnya pariwisata, tapi bisa dibilang Jabar ini positioning-nya kuat sehingga tidak terlalu terdampak pandemi. Pariwisata Jabar pasti mendapat berkah dengan posisi provinsi besar di dekatnya yang menerapkan PSBB,” pungkas Martini.
(wsw; Elmy Tasya Khairally; Bahan dari : https://travel.detik.com/travel-news/d-5152618/meski-lagi-pandemi-jawa-barat-tetap-geliatkan-sektor-pariwisata)-FatchurR *