(merdeka.com)- Susu minuman sehat kaya kalsium, mineral, vitamin B12, vit-D, lemak baik, potassium, dan fosfor. Tingginya kandungan nutrisi dari susu menjadikannya disarankan dikonsumsi untuk orang dewasa dan anak-anak.
Berbagai manfaat sehat bisa diperoleh dari konsumsi susu ini. Penelitian mengungkap susu bisa membantu menurunkan berat badan, memperkuat tulang, serta meningkatkan daya tahan tubuh.
Walau menyehatkan, namun, susu tidak boleh dikonsumsi berlebihan. Mengonsumsi berlebihan bakal memunculkan masalah kesehatan. Sebelum tahu apakah konsumsi susu terlalu banyak, sebaiknya ketahui tanda-tanda yang bakal muncul. Dilansir dari Times of India, berikut tanda yang bakal muncul ketika Anda terlalu banyak mengonsumsi susu.
1-Mengalami masalah pencernaan
Konsumsi susu bisa membuat kenyang. Namun, ketika mengonsumsinya terlalu banyak, Anda bisa kembung dan mual. Jika sering terjadi, hal ini bisa jadi tanda masalah usus atau intoleransi pada usus. Ketika Anda intoleran pada susu atau mengonsumsinya terlalu banyak, bisa mengganggu pencernaan serta melepaskan enzim dalam jumlah terlalu tinggi di aliran darah dan bermasalah dalam tubuh.
2-Rasa lelah
Ketika tubuh tak bisa menyesuaikan dengan susu, bisa menyebabkan sindrom usus bocor. Terjadinya kondisi ini menyebabkan rasa lelah kronis. A1 kasein di dalam susu kadang menyebabkan peradangan di usus dan merusak keseimbangan mikroba. Ketika mengonsumsi susu berjumlah besar, ini rentan pada diri seseorang.
3-Kulit berjerawat
Konsumsi susu berlebih bisa menyebabkan alergi dan jerawat di wajah dan lain kulit. Ketika titik merah jerawat dan ruam kerap muncul di wajah, maka penting mengecek jenis makanan. Kandungan susu bisa meningkatkan masalah kulit berupa jerawat. Kondisi ini lebih sering dialami wanita daripada pria.
4-Tulang rapuh
Selama ini, susu dianggap minuman sehat yang baik bagi tulang. Konsumsi berlebihan berdampak buruk pada tulang. Penelitian mengungkap erlalu banyak susu bisa membuat tulang rapuh dan kepadatannya menurun. Dampak ini perlu diperhatikan sehingga harus diawasi jumlah konsumsi susu yang tepat.
5-Kabut Otak dan masalah ingatan
Konsumsi susu terlalu tinggi bisa ditandai munculnya kabut otak. Hal ini menyebabkan masalah ingatan, hilangnya fokus, serta menurunnya konsentrasi. Kandungan kasein pada susu bisa menipu sejumlah reseptor di otak dan mengeluarkan sinyal salah. Ini rawan dialami terutama seiring bertambahnya usia.
6-Mengalami Gejala Serangan Jantung
Penelitian kecil mengungkap yang mengonsumsi susu lebih dari tiga gelas sehari berisiko meningkatnya komplikasi jantung pada pria. Pada wanita, berdampak meningkatnya kanker jenis tertentu. Pada mereka yang punya riwayat penyakit bawaan, konsumsi susu berlebih ini bisa berbahaya.
Karena itu, penting membatasi konsumsinya dalam jumlah aman. Sejumlah hal itu tanda-tanda yang bisa muncul dari konsumsi susu berlebih. Mengingat yang bisa muncul, sebaiknya batasi konsumsi susu dalam jumlah tepat untuk memperoleh manfaatnya secara optimal.
(RWP; Rizky Wahyu Pertama; Bahan dari : https://www.merdeka.com/sehat/6-hal-yang-bakal-dialami-oleh-tubuh-ketika-terlalu-banyak-mengonsumsi-susu.html)-FatchurR *