(food.detik.com)-JAKARTA; Setelah klepon, berikutnya roti Sourdough disebut haram. Bahan utama membuat roti sourdough hanya tepung, air dan ragi. Lantas apa yang membuatnya disebut haram?
Desas-desus sourdough haram ini sudah lama terjadi, namun orang Indonesia kurang familiar dengan roti sourdough, isu ini menguap begitu saja. Namun berbeda bagi para pelaku industri roti sourdough yang merasa risih produknya disebut haram.
Salah satunya Chef Yohanes Adhijaya, pria yang biasa membuat roti sourdough ini ikut geram dengan isu yang dilontarkan orang tak bertanggung jawab. Chef Yohanes mengunggah penjelasan soal status sourdough lewat instagram pribadinya.
“Makin gemes aja, udah berusaha buat nggak peduli, tapi kok makin rame makin memojokkan kita-kita yang mencari nafkah dari membuat ragi alami,” ujar Chef Yohanes.
Unggahannya (21/9/20) seraya ingin membahas soal ragi alami bahan baku pembuatan roti sourdough. Banyak yang menyangsikan status halal dari ragi ini karena memiliki kandungan alkohol. Padahal alkohol yang tercipta dari proses fermentasi ragi ini alkohol alami yang tidak menyebabkan mabuk.
“Katanya sourdough dari ragi air atau water yeast yang sering saya buat dan ajarin itu nggak Halal, karena buah yang difermentasi lebih dari 3 hari menghasilkan alkohol seperti ethanol lebih dari 0,5%,” lanjut Chef Yohanes.
Chef Yohanes membandingkan kandungan alkohol alami dalam berbagai buah. Proses fermentasi pada buah seperti durian, cempedak, sirsak dan nangka juga menghasilkan alkohol di atas 3%, tapi buah-buahan ini termasuk halal dan aman dikonsumsi tanpa menyebabkan efek mabuk.
Yang perlu digarisbawahi, alkohol pada ragi air buah roti sourdough mengandung alkohol di bawah kandungan alkohol alami buah. Menyantap roti sourdough tidak membuat mabuk jadi kurang tepat jika menyebut roti sourdough itu makanan haram.
“Guys, semua buah matang secara alami terfermentasi dan secara alami menghasilkan alkohol. Kita makan aja dan nggak apa-apa, selama itu nggak memabukkan. Gitu juga air fermentasi buah yang jadi salah satu cara untuk membuat sourdough,” bebernya.
Unggahan ini dapat banyak respon netizen. Banyak yang membagikan pengetahuan soal ragi dalam roti Sourdough, ada yang menyebutkan kalau Nabi Muhammad bahkan makan roti sourdough karena dahulu belum ada ragi instan.
“Tenang Koko Ragi, Nabi SAW makannya roti sourdough, zaman dulu nggak ada fermipan. Kalau haram, saya juga nggak akan ngulik sourdough. Air ragi juga saya minum dan nggak ada itu referensinya water yeast memabukkan, sehat iya karena mengandung prebiotik dan ini termasuk sunah/anjuran dalam Islam,” ujar netizen.
“Alhamdulillah saya jualan tape ketan dari 1962, tapi sejak 2015 sudah dapat sertifikat halal MUI karena proses tape yang kita jual sudah dimatikan raginya dengan dipanaskan di suhu 89®C. Jadi alkoholnya sudah stop di angka aman 0,3,” beber netizen yang juga pengusaha tape ketan.
Dalam unggahan terbarunya, Chef Yohanes membagikan tips dan cara membuat ragi sourdough. Bisa dilihat dalam resepnya hanya mengandalkan bahan utama tepung terigu dan air. Proses fermentasinya berjalan beberapa hari sehingga menghasilkan ragi yang siap dipakai untuk membuat roti Sourdough.
(dvs; odi; Devi Setya; Bahan dari : https://food.detik.com/info-kuliner/d-5183077/ramai-roti-sourdough-disebut-haram-ini-penjelasannya)-FatchurR *