(republika.co.id)-JAKARTA – Rasulullah SAW memperingatkan umatnya untuk menjauh dari Neraka dengan bertakwa kepada Allah SWT. Bahkan, beliau memerintahkan pada umatnya untuk bersedekah dengan sebutir Kurma jika ingin selamat daripada api neraka.
Imam Bukhari dan Muslim meriwayatkan hadits dari ‘Adi ibn Hatim bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Jauhilah neraka walau bersedekah sebelah butir kurma, maka siapa yang tidak mendapatkannya, maka hendaklah (bersedekah) dengan kata-kata yang baik’.” (HR Bukhari dan Muslim).
Dalam hadits itu Rasulullah SAW memerintahkan umat Islam selalu istiqamah dalam bersedekah, walaupun sedekah yang diberikan jumlahnya sangat sedikit. Karena, sedekah itu lah justru bisa menyelematkan umat Islam dari api neraka.
Yang dimaksud dengan sebutir kurma dalam hadits itu kiasan tentang amal-amal yang ringan. Kendati demikian, amal yang ringan bernilai tinggi di hadapan Allah SWT. Karena itu, bersedekahlah dengan apapun yang dimiliki, terutama di masa pandemi Covid-19 sekarang ini.
Bersedekah tidak harus berupa uang/barang, tapi cukup dengan perbuatan atau kalimat kebaikan yang akan jadi penyelamat di Hari Kiamat kelak. “Aku lihat seorang lelaki umatku ketakutan melihat api neraka. Ia mengusir (jilatan itu) dari wajahnya memakai tangannya. Lalu datanglah amalan sedekah laki-laki itu. Amalannya menghalangi dan melindungi kepalanya (dari jilatan api neraka). (Tafsir Ibnu Katsir)
Dalam hadits pertama, Rasulullah SAW juga memperingatkan umat Islam untuk selalu menjauhi api neraka. Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Al-Baihaqi dengan sanad yang ada musnid yang jahalah (tidak diketahui), dari Anas dari Nabi SAW bersabda:
“Wahai kaum muslimin berharaplah pada yang Allah harapkan atas kalian, dan jauhi serta takutlah pada yang ditakutkan Allah atas kalian dari adzab-Nya dan hukuman-hukman Allah dan juga jahanam. Kalau setetes kenikmatan dari surga di jatuhkan di dunia maka akan jadi indah dunia ini dan bila satu percik api neraka dipercikan ke dunia ini maka akan menjadikan dunia yang kalian tempati ini rusak.”
(Rep: Muhyiddin/ Red: Nashih Nashrullah Bahan dari : https://republika.co.id/berita/qm22zj320/menjauhi-neraka-meski-hanya-dengan-bersedekah-kurma)-FatchurR *