(beritasatu.com)-JAKARTA; Selesainya renovasi membuat Badan Pengelola Masjid Istiqlal berencana menerapkan konsep New Istiqlal pada 2021. Mereka mencoba melirik sisi digital untuk pengembangan Masjid Istiqlal sebagai potensi wisata religi global.
Hal itu diungkapkan Imam Besar Masjid Istiqlal Prof Nasarudin Umar dalam Webinar Nasional bertema “Potensi Wisata Religi di Indonesia dan Pemanfaatan Medisos” yang diselenggarakan Sabtu (5/12/2020).
“Saya punya visi agar Masjid Istiqlal bertransformasi jadi kiblat Islam moderat, karena itu perlu mengenal pentingnya pemahaman dunia digital agar makin dikenal global sebagai ikon wisata religi. Kaum milenial harus cinta Masjid Istiqlal. Konsep New Istiqlal akan diresmikan di ahun 2021 demi menunjang potensi Istiqlal sebagai lokasi destinasi wisata religi global,” ungkap Nasarudin.
Karena potensi besar yang dimiliki Masjid Istiqlal sebagai salah satu destinasi religi terbaik di Indonesia, Nasarudin berharap pengelolaan yang baik dari sisi digital akan membuat Istiqlal dikenal secara global.
“Selain itu, media sosial dan akun digital Masjid Istiqlal juga akan dikelola secara profesional agar lebih dekat dengan kalangan media sosial & masyarakat global,” lanjutnya.
Menurut Rinto Taufik Simbolon, Analis Kebijakan Madya pada Asdep Pengembangan SDM Pariwisata dan Hubungan Antarlembaga Kemenparekraf RI, langkah Masjid Istiqlal untuk lebih memanfaatkan media online dan media sosial sebagai sarana promosi wisata religi adalah hal tepat.
“Potensi promosi wisata adalah millennial travelers dan diaspora Indonesia di luar negeri. Karena itu sarana memperkenalkan ke milenial dan diaspora dengan memanfaatkan promosi digital” tandas Rinto.
(Chairul Fikri; JAS; Bahan dari : BeritaSatu.com dan https://www.beritasatu.com/nasional/706761/tahun-2021-badan-pengelola-usung-konsep-new-istiqlal)-FatchurR *