(beritasatu.com)-OTAWA; Kanada melarang plastik “berbahaya” sekali pakai awal 2021 untuk mengurangi limbah laut. Seperti dilaporkan BBC, (10/6), pengumuman itu disampaikan PM Justin Trudeau.
Inisiatif ini dimodelkan pada UU serupa yang disahkan (2018) oleh Uni Eropa dan negara lain. Kanada juga menetapkan “target” bagi perusahaan yang memproduksi atau menjual plastik untuk bertanggung jawab atas limbah plastiknya. Saat ini, kurang dari 10% plastik digunakan di Kanada akan didaur ulang.
Trudeau menyebut masalah pencemaran plastik itu “tantangan global”. Bulan Mei 2020, PBB menyatakan 180 negara sepakat mengurangi jumlah plastik yang berakhir di lautan dunia. Keberdaan plastik di laut membahayakan ikan, penyu, paus dan satwa liar lain.
Hewan laut terjerat dalam plastik lebih besar terutama tali, jaring, dan tali penangkap ikan. Negara-negara Eropa dan Amerika Utara cenderung menghasilkan banyak limbah plastik per kapita. Menurut penelitian di Inggris, pengelolaan limbah membatasi dampak produk itu di lautan dibanding daerah lain.
Pemerintah Kanada belum memutuskan produk plastik sekali pakai mana yang dimasukkan daftar tetapi bisa menargetkan kantong plastik, sedotan, alat pemotong, piring dan aduk. Sekitar 3 juta ton sampah plastik dibuang tiap tahun di negara ini.
“Sebagai orang tua, kita berada pada titik ketika kita membawa anak-anak ke pantai dan kita harus mencari sepetak pasir yang tidak dipenuhi sedotan, styrofoam atau botol. Itu masalah, yang harus kita lakukan sesuatu,” kata Trudeau.
Pada Oktober 2018, Uni Eropa memilih larangan total pada berbagai plastik sekali pakai di seluruh serikat dalam upaya menghentikan polusi lautan. UE berharap larangan berlaku di seluruh blok tahun 2021.
Kebijakan Eropa termasuk larangan alat makan dan piring plastik, cotton buds, sedotan, minuman-pengaduk dan batang balon dan pengurangan plastik sekali pakai untuk makanan-minuman seperti gelas plastik.
(Unggul Wirawan; WIR; Bahan dari : Suara Pembaruan dan https://www.beritasatu.com/dunia/558918/2021-kanada-larang-plastik-sekali-pakai)-FatchurR *