(lifestyle.sindonews.com)-JAKARTA;
Industri animasi Tanah Air berpotensi merebut pasar animasi yang dikuasai
asing. Hal ini dibuktikan Kiko. Serial 3D garapan MNC Animationini berhasil
merambah 30 negara. Menyusul sukses ini, MNC Animation merilis Kiko dalam
bentuk mobile games.
Peluncuran game : Kiko Run itu dilakukan pekan lalu. Kiko Run bertarget pasar
internasional. Menurut CEO MNC Animation, Liliana Tanoesoedibjo game Kiko Run
ini murni karya anak bangsa, sehingga patut diapresiasi.
”Projek MNC game ini kita bicarakan-2018 dan baru kali ini di-launch. Kita sudah memasuki teknologi digital 4.0 dan akan 5.0. Jadi kita harus selalu update dan jadi market leader,” kata Liliana dalam peluncuran Game Kiko Run di MNC Studio, Jakarta.
Dia optimistis Kiko Run diterima luas pasar karena bagus untuk anak2 melatih
ketangkasan dan memori. Deputy CEO MNC Animation, Ella Kartika mengungkapkan
peluncuran game Kiko Run ini juga bertujuan go internasional. Pasalnya
Intelectual Property (IP) Kiko ini telah tayang di lebih dari 30 negara di
dunia termasuk di AS dan Korea, sehingga pangsa pasar game bisa meluas.
MNC Game terus meningkatkan produksi games dan 2019 ini dipastikan ada game terbaru
dari MNC Games. Kiko yang kini memasuki season keduanya. Kiko (bahasa Inggris:
Kiko: The Animated Series) atau dikenal sebagai New Kiko sejak Februari 2016
itu serial animasi anak2 dirilis pada 9/8/2014/pramusim) dan 7/2/2016 (musim
pertama) di Indonesia dan disiarkan di RCTI.
Secara perlahan Kiko makin digemari anak2 dan mampu bersaing dalam pasar
animasi. Seiring berjalannya waktu, Kiko berkembang jadi game yang bisa
dinikmati siapa saja dengan smartphone.
Kiko adalah anak ikan yang tinggal di lembah
bawah laut bernama Kota Asri bersama teman2nya, Poli, Lola, Patino, dan Ting
Ting. Lazimnya anak2, mereka hobi mengendarai sepeda, bermain video game, dan
mengecat rumah bersama.
Tapi, ketika petualangan memanggil, mereka akan ber-sama2 menjalani petualangan
seru seperti ambil bunga eksotis dari gurun berbahaya hingga berurusan dengan
Karkus yang flamboyan dan sahabat karibnya, Pupus, yang dari waktu ke waktu
“mengganggu” mereka dengan ide2 gila. Ber-sama2, mereka menyelesaikan
masalahnya dan jadi pahlawan hari itu.
Keberhasilan Kiko meraih
perhatian anak2 dan keluarga bukan isapan jempol. Terbukti Kiko memiliki rating
baik, yaitu 3.9 atau 26.8% orang nonton Kiko saat ditayangkan tiap Minggu pukul
09.00 WIB.
Selain diapresiasi pemirsa, Kiko meraih Panasonic Gobel Awards 2016 (Best Kids
and Animation Programme) dan Indonesian TV Awards 2017 & 2018 (Favourite
Local Children Programme).
Head of Marketing Communications MNC Animation Suhendra Wijaya menceritakan
latar belakang cerita atau kisah Kiko diangkat dari majalah Just For Kids. Pada
2014, MNC Animation meluncurkan pre-season serial animasi Kiko yang ditayangkan
di RCTI setiap Minggu pukul 09.00 WIB. Pada 2016 animasi Kiko berlanjut ke
season 1 dan 2. Bersambung………