(m.liputan6.com)-4-Pil kontrasepsi pria
Pil kontrasepsi lazimnya dikonsumsi wanita, namun kini kita segera mendapat versi pria dari pil KB tersebut. Sebuah percobaan terbaru berhasil memproduksi sebuah obat yang dapat menurunkan level hormon yang memicu produksi sperma.
Percobaan yang dilakukan oleh para ilmuwan dari University of Washington di Seattle, dilakukan dengan diberinya 40 orang partisipan sebuah kapsul dan juga makanan pendampung.
Tiga perempatnya mendapatkan sebuah obat kontrasepsi pria yang mereka kembangkan yakni 11-beta-MNDTC. Sisanya mendapatkan obat kosong atau placebo.
Dari sini, terbukti level hormon langsung menurun yang berpengaruh langsung kepada sedikitnya sperma yang dihasilkan. Ditemukan juga bahwa tidak ada efek samping yang signifikan, meski di beberapa kasus terdapat pusing, libido yang merendah, dan disfungsi ereksi rendah.
(Reporter: Indra Cahya; Jek; Bahan dari : Sumber: Merdeka.com; Liputan6.com dan https://m.liputan6.com/tekno/read/3946526/5-teknologi-revolusioner-yang-mencuri-perhatian-di-awal-2019?medium=Headline__mobile&campaign=Headline_click_2)-FatchurR * Bersambung………