Ungkapan kuno yg menyatakan bahwa kebajikan itu mulai dari rumah. Upaya mulia pimpinan P2Tel mengadakan anjangsana yg dipimpin pak Wiharto, BcTT ke rumah senior sepuh Telkom tercinta dari siang dan malam tadi (7/7) ke rumah Ir. S Bratahalim (NIK. 2603xx).
Beliau salah satu perintis teknik transmisi antara lain survey VHF (1961) yg menetapkan lokasi menara Puncak atau Pasir Sumbul yg peletakan batu pertamanya pada 1 Maret 1963 dan dilanjutkan ke kediaman Ir. Agus Darman (NIK.3003xx) salah satu tokoh yg mengukir sistem telefoni nusantara awal tahun 70-an… Rumah itu termasuk bagian dari ‘rumah’ Telkom nan jaya…
Anjangsana Ramadhan agar tak merepotkan tuan rumah sambil mengantarkan SHU Koperasi P2Tel, sekaligus membantu :”pendaftaran ulang khusus” yg sedang digelar DAPEN serta sekedar buah tangan dari DPP P2Tel. Dalam usianya yg menjelang 90 tahun, pak Bratahalim masih terlihat segar dan cukup antusias menerima kunjungan ini. Begitu pula pak Agus Darman beserta ibu dan anak mantunya menyambut hangat penuh kekeluargaan.
Rekan Mukhlas Suyono dari DPC, membantu pengisian formulir berdasarkan data yg diberikan anak/mantu beliau. Karena kemacetan luar biasa jadwal jam 15.00 mundur jadi jam 18.56, keluarga pak Agus Darman menyiapkan santapan berbuka puasa… terima kasih.
Pada kesempatan itu, Bu Jossi Darman, menunjukkan setangkai anggrek putih penghias meja tamu…. ini kembang menyambut ulang tahun pernikahan kami yag ke-50… kata beliau… Congrats, Bu…
Tim anjangsana yg berusia Up-60 sebenarnya sudah termasuk kategori lansia, namun tetap semangat merajut silaturahmi dan memberikan penghiburan kepada senior sepuh. Diharapkan dapat menyumbang inspirasi bagi kawula Telkom muda… Konon kata pepatah kuno… kalau kita minum air… selalu ingatlah dari mana sumbernya. (Rizal Ch)-FR
