Itulah kata yang paling tepat untuk kita ucapkan sebagai salah satu wujud kebahagiaan dari seorang hamba terhadap titah Tuhannya dalam menyongsong datangnya bulan suci Ramadan, bulan penuh berkah, rahmat, dan maghfirah.
Barangkali tidak pernah terlintas dalam benak kita, bahwa di balik ritual Ramadan yang kita jalani, ternyata menyimpan banyak misteri dan hikmah yang bisa kita jadikan pelajaran agar hidup kita semakin hari semakin berarti. Sesungguhnya orang yang paling mulia di sisi Allah adalah orang yang paling bertakwa (QS.Al-Hujuraat [49]:13).
Agar seseorang bisa mencapai derajat takwa, maka setiap orang yang beriman dituntut untuk menunaikan amal ibadah termasuk di dalamnya ibadah puasa dengan penuh kesungguhan, sehingga tidak sampai terancam oleh peringatan Rasulullah Saw.:
“Alangkah banyaknya orang yang beribadah puasa, mereka tidak memperoleh apa2 dari puasanya kecuali rasa lapar dan dahaga.” (HR.Ahmad dan Hakim). Artinya, ia tidak mendapat nilai apa2 dari puasanya karena tidak memenuhi syarat, rukun dan sunnahnya. Kemungkinan masih ada bid’ah lain dari ibadah puasa yang harus segera ditinggalkannya.
Agar tidak terjebak pada puasa yang sia-sia kecuali hanya mendapatkan rasa lapar dan dahaga tersebut, mudah-mudahan buku ini dapat dijadikan media pencerahan penambah wawasan bagi Anda dalam melaksanakan aktivitas Ramadan dengan baik dan benar.
Keutamaan mencari ilmu bukan hanya karena hukumnya wajib, namun akan mendapat pahala yang lebih besar. Rasul Saw. bersabda: “Siapa orang yang menempuh jalan dalam mencari ilmu Allah, akan dimudahkan dia jalan ke Surga.”. Salam barokah, sehat dan bahagia. (Muchtar AF; dari grup WA-VN)-FR
