Nekat Razia Mobil Komandan TNI
(m.merdeka.com)- Sejumlah anggota Polri merazia kendaraan bermotor di depan markas Koramil 0201-02/MT beberapa bulan lalu. Tak disangka, Polantas memberhentikan mobil yang ditumpangi Danramil Kapten Kav Bina Satria Sembiring.
Merasa tak terima, Kapten lantas sempat mempertanyakan mengapa diberhentikan. Seperti ditayangkan kanal YouTube Bnews tv Indonesia, sang Kapten sempat adu mulut dengan para polantas.
Razia Di depan Markas TNI
Sejumlah Polantas menggelar razia lalin di depan Koramil 0201-02/MT. Mereka juga memberhentikan Danramil Kapten Kav Satria. Mobil sang kapten yang baru keluar dari markas dihentikan oleh para polisi. Terjadi debat panjang lantaran Kapten Satria tak terima. Dia tak mau memberi surat kendaraannya sebelum diberi penjelasan dan alasan dirazia.
Hubungi Kapolsek
Kapten Satria langsung menghubungi Kapolsek Medan Timur Kompol Muhammad Arifin. Ia tak terima dirazia tanpa alasan pasti. “Selamat siang bang. Ini kok ada razia-razia, stop-stop gini gimana ceritanya ini bang?,” tanya Kapten Satria.
Kapolsek langsung terjun menemui dan meredakan ketegangan antara Danramil dengan para Polantas. “Bagaimana? Kamu kena razia?,” tanya Kompol Arifin.
“Iya, diperiksanya pula aku,” katanya.
Mempererat Mitra Kerja
Seketika adu mulut tadi berubah jadi tawa riang. Rupanya razia ini settingan dari Kapolsek untuk memberi kejutan kepada Danramil. Kapolsek memberi kejutan ulang tahun untuk TNI AD yang ke-74.
“Selamat ulang tahun TNI,” teriaknya diikuti para personel kepolisian lain.
“Yang jelas saya sebagai aparat teritorial merupakan bagian mitra dari Kepolisian Medan Timur, saya khususnya kaget tadi. Mobil Danramil di-stop, saya nggak tahu apa yang sudah saya lakukan […] Rupanya suatu ekspresi untuk menyambut HUT TNI. Terima kasih banyak semua,” tutur Kapten Satria.
Kue Ultah
Kue ulang tahun jadi penutup prosesi istimewa itu. Halaman Koramil mulai dipenuhi aparat TNI-Polri. Mereka riang mendendangkan lagu. “Potong kuenya, potong kuenya sekarang juga. Rusak mercon-merconnya sekarang juga,” kelakar polisi dan tentara sembari tertawa nyanyi bersama. Momen itu tidak tertebak Komandan. Sebab selama ini razia belum pernah diadakan di dekat Koramil 0201-02/MT.
“Ini surprise untuk pak Danramil dengan mengadakan operasi atau kegiatan 21 di depan. Biasanya tidak pernah diadakan di depan Danramil,” pungkas Kompol Arifin.
Tuai Komentar
Banyak warganet yang memuji sikap Kapten Satria. Sebab, ia tetap tenang dan menanggapi dewasa razia ini. “Patut jadi contoh, danramil yang ditilang, tapi tidak langsung bersikap arogan menanggapinya, tetap berkepala dingin…Dan salut dengan inisiatif bapak polisinya..Semoga TNI & POLISI tetap akur untuk NEGERI KITA TERCINTA..BRAVO,” tulis Ikhsan Alenta.
“Pak danramilnya terlihat ramah ya. Reaksinya seperti orang biasa yang bingung kenapa ditilang. Gak seperti kebanyakan yang langsung arogan. 👍,” tulis Ahmad Thubat.
“Kompak selalu TNI-POLRI saya terharu ” tulis RM PRODUCTION.
(mdk/kur; Bahan dari : https://m.merdeka.com/trending/polisi-nekat-razia-mobil-komandan-tni-di-depan-markasnya-tak-terima-lalu-lakukan-ini.html?page=1)-FatchurR *