Goweser P2Tel Solo berkayuh ke Pesona Pantai Indrayanti Gunungkidul Yogyakarta
Sala,17 Februari 2024. Sebanyak 32 goweser P2Tel Solo berkayuh bersama ke Pesona Pantai Indrayanti di area wisata Pantai Selatan di Gunungkidul yakni wilayah Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul, DIY Yogyakarta.
Rombongan berangkat bersama sama dari Solo Sabtu pagi (17/2/2024) dengan mobil dan pickup (tempat sepeda) lalu turun di tempat start menuju pantai Indrayanti sejauh 15 – 20 Km.
Menurut tim leader gowesser P2Tel Solo Sigit Wihartono/Nik.640093 kali ini kami mengambil rute berbeda dan ke luar kota sekaligus healing dan refreshing bersama.
“Setiap Kamis pagi peserta gowes P2Tel Solo menyusuri jalan sejauh 20 – 25 km di jalanan Soloraya dengan rute berbeda beda, namun hari ini sangat berbeda,”ujar Sigit.
“Harapan ke depan kegiatan seperti ini sebagai salah satu bentuk kegiatan komunitas sepeda lipat khususnya anggota P2Tel Solo untuk saling bersilaturahmi dan turut mendorong semakin meluasnya penggunaan sepeda sebagai alat transportasi yang murah, sehat dan bersahabat dengan lingkungan, “tandas Sigit.
Sekilas tentang Jamselinas (Indonesian Folding Bike)
Event Jamselinas pertama hingga ke-12 berturut turut telah dilaksanakan :
- Pertama kali di kota Jakarta tahun 2011.
- Kedua di kota Surabaya tahun 2012.
- Ketiga di kota Bandung tahun 2013.
- Keempat di kota Yogyakarta tahun 2014.
- Kelima di kota Solo tahun 2015.
- Keenam di kota Muntok, Belitung tahun 2016.
- Ketujuh di kota Semarang tahun 2017.
- Kedelapan di kota Makassar tahun 2018.
- Kesembilan di kota Palembang tahun 2019.
- Kesepuluh di kota Magelang tahun 2020.
- Kesebelas di kota Purwokerto tahun 2022.
- Keduabelas di kota Batam tahun 2023.
- Ketigabelas di kota Banjarmasin tahun 2024 (!).
Sementara itu, setiap tahun panitia Komunitas Sepeda Lipat Indonesia (Indonesia Folding Bike) menggelar event Jambore Sepeda Lipat Nasional berlangsung sukses mengkampanyekan penggunaan sepeda sebagai alat transportasi yang sehat dan ramah lingkungan.
Ketika harga BBM naik, para pesepeda tidak terlalu panik karena bahan bakar sepeda hanya satu yakni tenaga, peserta diajak berkumpul dan membaur dengan peserta dari kota lain yang baru pertama kali bertemu.
Dari situlah komunikasi sesama penyuka sepeda lipat menjadi lebih intens.
Bravo Gowesser P2Tel Solo.
(Eko RS Solo mengabarkan) – FR