JAKARTA – Keasrian Universitas Muhammadiyah Yogya (UMY) kembali diakui Indonesia Green Award (IGA). Untuk ke-3x nya, UMY ditetapkan sebagai kampus hijau (Green Campus) dalam ajang tahunan. Sekretaris universitas Nafi Ananda Utama mengatakan, ada perubahan konsep UMY dalam melaksanakan green campus tahun ini. Konsep green campus UMY pada 2014 memasukkan semua asas Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Ini jadi pembeda pada 2 tahun sebelumnya, saat UMY meraih penghargaan green campus dan pelestari energi terbarukan. Semua program Tri Dharma Perguruan Tinggi diarahkan pada program Go Green Campus,” ujar Nafi, dikutip dari situs UMY, (23/5/2014).
Selain itu, program Green Campus 2014, UMY bertema The Way to Green. Menurut Nafi, dengan tema itu UMY bertujuan menjadi pendidikan tinggi yang efektif meningkatkan kesadaran dan kepedulian dalam menjaga kelestarian alam dan lingkungan.
“Caranya mengembangkan kegiatan akademik-pengabdian masyarakat-pendidikan karakter berwawasan lingkungan-pembangunan berkelanjutan. The Way to Green ini strategi UMY mencapai kampus world class university dan modern, berwawasan pengembangan lingkungan berkelanjutan di 2018,” paparnya.
Nafi menambahkan, program Green Campus yang dilakukan UMY itu tidak selalu mengadakan program baru pada tiap tahun. Namun, perluasan program yang sudah lebih dulu ada juga dijalankan oleh UMY, seperti program pengolahan daun-daun atau sampah organik sebagai bahan pupuk kompos.
“Tahun ini kami produksi sendiri, mesin dibuat oleh Teknik Mesin. Ke depan, tak menutup kemungkinan diperluas sebagai program pengabdian masyarakat untuk menghijaukan lingkungan. Jadi, tidak harus membuat program baru, tapi bisa memperluas program yang ada. Bukan untuk kampus saja, melainkan juga untuk masyarakat luas,” kata Nafi.
Wakil Rektor III UMY Sri Atmaja PR mengungkap, 5 program implementasi untuk jadi Green Campus. Mulai dari program kampus hijau dan bersih-penggunaan energi hemat dan efisien, efisiensi penggunaan kertas, pengelolaan sampah menuju “Zero Waste Management“, hingga pemanfaatan bahan daur ulang (Recycle Materials).
“Green Campus ini sudah dicanangkan sejak 2011. Karena itulah kami berkomitmen untuk tetap menciptakan green campus di UMY melalui program-program tersebut. Dan kami berharap agar ini bisa memotivasi seluruh civitas UMY untuk menjadi lebih baik lagi,” imbuh Sri.
Indonesia Green Awards diinisiasi oleh The La Tofi School of CSR dan didukung Kemenhut dan Kemenperin. Ajang ini merupakan dedikasi yang diberikan kepada pihak yang melakukan upaya luar biasa melalui berbagai program untuk menyelamatkan bumi.
Tahun ke-5 penyelenggaraan IGA, ada 9 kategori yang dinilai untuk 2 macam bentuk (perusahaan dan komunitas) yaitu, penyelamatan sumber daya air, pengembangan energi baru dan terbarukan, pengembangan keanekaragaman hayati, pelopor pencegahan polusi, pengembangan pengolahan sampah terpadu, green province, green city, green school, dan green campus. (rfa; http://m.okezone.com/read/2014/05/23/373/989304/umy-kembali-jadi-juara-green-campus)-FatchurR
