Jamur_pelawan
Ini Keistimewaan Jamur Pelawan di Pulau Bangka yang Harganya Rp 2 Juta Per Kilogram
Inilah jamur yang harganya cukup mahal di Pulau Bangka. Namanya jamur Pelawan yan dijual Rp 1,4 juta hingga Rp 2 juta setiap kilogramnya.
Jamur Pelawan hidup di tengah Hutan Pelawan dan biasa dijual dalam bentuk jamur kering. Ukurannya tidak lebih besar dari kebanyakan jamur yang dijual di pasaran. Perbedaannya terdapat dari cara budidayanya yang terbilang unik.
“Jamur Pelawan ini hidup harus ada musim kemarau minimal 3 bulan. Diperlukan juga hujan paling tidak seminggu. Saat jamur Pelawan ini tumbuh harus ada petir atau gledek, seperti itu konon kata cerita orang Bangka,” kata Zainuddin, seorang pengelola Hutan Pelawan, seperti dikutip Republika.
Menariknya, jamur Pelawan tidak bisa hidup di sembarang tempat. Hal tersebut telah diteliti oleh ilmuwan dari Jepang. Jamur tersebut dapat dimakan dan jika bisa merasakannya berarti telah mendapatkan makanan yang sangat eksklusif. Belum tentu semua orang dapat mengonsumsinya.
Oleh sebab itu jangan heran jika harga jamur (kulat Pelawan) mahal. Jamur ini kerap dijadikan oleh2 asli Pulau Bangka. Rasanya cukup nikmat untuk dicampurkan dalam masalah atau dijadikan makanan ringan. Masa panen jamur ini biasanya setahun dua kali yaitu akhir bulan Maret dan pertengahan September.
Pertumbuhan jamur Pelawan terhitung cepat. Saat mulai tumbuh bibitnya, maka 4 hari sudah besar. Jamur ini juga mesti segera digunakan karena membusuk setelah lewat dari tiga hari setelah dipanen. (Nurda Halim; dari grup FB-ILP sumber dari Ilham Choirul; http://sidomi.com/376007/ini-keistimewaan-jamur-pelawan-di-pulau-bangka-yang-harganya-rp-2-juta-per-kilogram/)-FR